JIWA YANG TERBAGI
meja di bagian dalam, jauh dari pandangan orang-orang. Reza tiba lebih dulu, gelisah sambil
terlambat," kata Ka
baru sampai," jawab Reza,
u nggak nyangka kita bakal
Kar. Tapi... aku nggak bisa bohong. Ke
tangannya. "Reza, kamu sadar kan ini
jujur. "Aku tahu ini nggak adil buat Mira. Tapi di sisi la
alu rindu sama kamu,
an dari musik restoran. Meski mereka tahu hubungan i
ersama
n-jalan di taman dekat restoran. Udara malam yang se
ring ke taman waktu SMA?" tany
ing duduk di bangku itu," katanya sambil
akal tetap seperti itu se
erpikir, kalau waktu itu aku nggak pinda
i sekarang kita di sini, dan aku nggak
ngan Karina, sebuah tindakan kecil yang tera
n yang Mem
hatinya penuh dengan kebahagiaan yang Karina bawa kembali ke hidup
amu, menatap kosong ke arah ponselnya. Ia membuka galeri foto, melihat potret
aku lakukan?" gumamny
ia tidak bisa menahan senyuman kecil. Hidupnya, yang se
yang
mencolok. Reza sering pulang terlambat, lebih sering sibuk
bicara lagi dengan Reza
banget. Aku jadi kangen ngobro
h. "Aku nggak sibuk banget, kok. Cuma keb
ita nggak seperti dulu lagi. Kamu nggak p
suasana. "Aku cuma butuh waktu buat send
lisah. Ia tahu suaminya menyembunyi
akata
ebuah kafe kecil untuk makan siang. Suasan
ini, akan ada orang yang tahu," kat
a. Tapi aku nggak mau ber
k, Reza. Tapi kita harus hati-hati. Kalau ini
semuanya. Aku nggak mau kehil
bertemu, tetapi dengan aturan lebi
dalam Di
an, tetapi ia juga tidak bisa mengabaikan perasaan yang semakin kuat terhadap Karina. Setiap k
za pergi ke kamar mandi untuk merenung. Ia menatap dirinya di c
diri sendiri. "Kenapa aku bisa merasa
ri jawaban. Tapi tidak ada yang jelas. Ha
pan penuh cinta yang dulu selalu ia dapatkan dari Reza. Kini, suaminya sering menghindar
n Malam y
etelah Reza pulang terlambat dari kan
ara," kata Mira den
am matanya, ada keraguan yang tak
punya masalah, dan aku ingin membantu.
pinya. Ia ingin memberitahu Mira yang sebenarnya,
, Mir," jawabnya sambil memalingkan
butuh waktu sendiri sebelumnya. Aku merasa kamu n
n rasa ingin terus bersama Karina. "Aku nggak tahu harus bil
jut. "Apa
Aku merasa kosong, Mir," kata Reza dengan suara serak. "Aku mencoba un
adi, ini tentang kita, kan? Kalau kita nggak
ya bisa
putusan y
membuatnya merasa lebih hidup, tetapi ketika melihat Mira, ia merasa semakin bersa
ingin kamu terus merasa tertekan. Kalau kita
rasa sangat bingung. "Aku tahu, Kar. Aku meras
kamu benar-benar ingin terus menjalani hidup ini bersama Mira, atau kamu
ak tahu harus memilih yang mana. Perasaan terhadap Karina be
skipun ia tahu itu bukan jawaban
ang Mem
h tidur, namun ia tidak bisa tidur. Ia duduk di tepi tempat tidur, mer
a Karina? Atau apakah aku hanya
terasa mustahil. Ia mencintai keluarganya, namun di sisi lain, ia m
dan melihat Reza yang duduk
um tidur?" ta
nnya kosong. "Aku ng
tangan Reza. "Aku tahu ada sesuat
as berat. "Aku nggak tahu lagi, Mir. Aku
erat. "Kita masih bisa menyelesai
jauh dari apa yang ia inginkan. Ia tahu apa yang harus ia
ambu