icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

DUA HATI YANG TERSESAT

Bab 3 Terseret Arus

Jumlah Kata:1682    |    Dirilis Pada: 26/11/2024

ns. Di kantor, mereka mulai berbagi lebih banyak waktu bersama, baik di jam istirahat maupun setelah jam kerja. Awa

sambil menikmati cuaca cerah. Tak ada kata-kata berat, hanya obrolan ringan tentang pekerjaan dan kehidupan sehari-hari.

ebelahnya, sedikit canggung, tapi tetap merasa tenang. Ada kekosongan yan

detik hening. "Aku ingin cerita se

presi serius di wajah Sar

arah jalan setapak yang terbentang di depan mereka. "Aku nggak

gan apa yang akan Sarah katakan. "Kamu bisa

n yang sangat penting dalam hidupku. Dulu, aku sangat mencintainya. Tapi akhirnya, dia... dia meninggalkanku begitu saj

aku nggak tahu. Itu pasti

i itu membuatku berpikir panjang. Aku jadi takut membuka hati lagi,

ja yang ceria dan penuh energi, tapi ternyata ada luka yang tersembunyi di balik senyumn

a. "Dan kamu? Kamu sudah lama menjalani hubungan

n. Terkadang aku merasa seperti kehilangan arah. Kad

nya Sarah de

makin jauh, Sar. Bukan cuma secara fisik, tapi juga emosional. Kami saling merindukan, tapi komu

terjadi ketika kita terlalu bergantung pada kebiasaan. Tapi

ami apa yang ia rasakan. "Aku nggak tahu lagi, Sar. Kadang

tapan penuh empati. "Terkadang, kita cuma butuh waktu untuk berpikir.

nya berpikir. Seiring waktu, percakapan mereka semakin berkembang, mulai dari obrolan ringan hingga percakapan yang lebih mendalam dan pribad

persahabatan yang berkembang antara mereka. Sebuah perasaan yang sulit dijelaskan, tetapi terus mengusik hati dan

pulang bersama. Jalanan sudah sepi, dan udara malam terasa sejuk. Mereka berjalan berdampi

dekat, dan aku juga merasa ada sesuatu yang berbeda. Tapi aku nggak ingin m

ku nggak tahu harus bagaimana. Aku... sudah terikat dengan Nia, dan aku nggak m

gak mau memaksakan apapun. Tapi aku ingin kamu tahu, Ardi, kadang-kadang kita harus berhenti sejenak,

ahwa hubungan jarak jauh dengan Nia membutuhkan lebih banyak perhatian dan usaha. Namun, di si

ntah kenapa, hatinya terasa begitu berat untuk membalasnya. Pikirannya sibuk membayangkan percakapan terakhirnya dengan Sarah di jalanan, ba

hu Nia menunggu kabarnya, dan dia merasa bersalah karena merasa semakin jauh darinya. Namun, semakin dia berus

perhatian Ardi dari perenungan

obrolan kita tadi. Aku cuma ingin kamu merasa nyaman. Kalau

memaksanya, dia justru memberi ruang untuknya berpikir. Itu sangat berbeda dengan Ni

k balasan d

uh waktu. Aku nggak ingin menyakitimu ata

emudian, Sar

aku nggak akan pergi ke mana-mana. Aku nggak akan m

harus melangkah ke mana. Satu sisi hatinya mengatakan untuk tetap setia pada Nia, menjaga hubungan yang telah dibangun meski terpisah oleh jarak. Di sisi lain, ada rasa nyaman d

ya, mencoba untuk memusatkan pikiran, namun bayangan Sarah dan Nia selalu muncul bergantian. Bagaimana dia bisa memilih antara

i ini, dia merasa seolah ada beban berat yang menempel di dadanya. Setiap

Setidaknya dia bisa memiliki waktu untuk berpikir tanpa ada pengaruh

terasa ringan saat dia berjalan menyusuri trotoar. Matanya melihat kesibukan kota, orang-orang yang sibuk menjalani kehidupan mereka,

ponselnya bergetar lagi.

ak dengar kabar darimu. Kamu ba

diberikan, namun kata-kata terasa begitu sulit. Set

ang menghubungimu. Aku juga kangen, cuma... b

i merasa bingung, dan di sisi lain, dia juga tahu Nia mungkin merasa kesepian. Namun, semakin dia b

enoleh dan melihat Sarah berdiri di ujung trotoar, tersenyum kecil

lakukan di sini?" tany

ing Ardi. "Aku cuma... ingin bicara

sedikit canggung. "Tentu, Sar.

gin menyuruhmu untuk memilih atau terburu-buru mengambil keputusan. Aku cuma ingin kamu tahu kalau aku ada di sini, dan aku menghargai wa

.. aku cuma bingung. Aku nggak ingin menyakiti siapa pun. Ta

uma ingin kamu tahu bahwa apapun yang terjad

nya. Namun, ia juga tahu bahwa ini bukan hal yang mudah. Perasaannya semak

segera membuat pilihan. Tetapi, di setiap langkah yang dia ambil

ambu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka