PILIHAN ALBYAN | Chimon's Harem
gguin gue depan gedung teknik. Pulangnya kita mampir ke indoapril dulu buat nyetok cemilan di kamar, oke?" Ucapan Vero
penuh makanan terlihat semakin imut, seola
dari Alby. Tanpa menunggu lebih lama, Vero langsung berlari sebelum Alby sempat bangkit dari kursinya u
aplikasi Tiktok untuk menonton konten dari para bujang Thai
dengan ringan, sambil terus berjalan t
nia seakan miliknya sendiri. Orang yang tidak sengaja ia tabrak h
sama adik tingkat kaya begitu!" Itulah kata yang terlontar dari seorang perempuan bernama
t, rapat BEM bentar lagi mulai." Setelah menerima respons yang dingin da
n kulkas dua pintu, dingin dan tertutup. Julukan "Kulkas Dua Pintu"
berbicara secara efisien, hanya mengucapkan kata-kata yang dianggap penting saja.
paling tampan di Universitasnya. Namun, ia terkenal sulit untuk ditaklukkan atau bahkan di
rsih, dan tinggi badan yang hampir sama dengan Vero, sekitar 1
an. Berbagai topik penting dibahas dengan ser
anya Danish dan Vero yang tersisa. Danish menatap Vero dengan tatapan yang i
n?" Namun, Danish tidak memberikan jawaban dan kembali fok
ya sohib gue dah nungguin gue. Bye" Tanpa menunggu respon
p dingin Ketua BEM. Ada keinginan untuk meluapkan rasa kesalnya, namun
tergoda? Apa karna dia Straight? Let's see, sejauh mana si Vero bertahan sama predika
eknik untuk mencari "Si Cowok Cantik". Namun, ternyata
kelasnya?" Vero menggoda Alby d
aper gimana kampret!" Alby memukul lengan Vero sambil mengerucutkan bibirnya. Ve
Matahari sudah hampir tenggelam, dan mereka berdua ingin segera p
ari kejauhan. Danish menunjukkan senyum liciknya,
a sekitar 15 menit jika berjalan kaki. Namun, Vero dan Alby lebih seri
a, dan Alby selalu sabar menunggu di depa
uka pintu kamar dan mempersilakan Vero masuk lebih dulu. Suasana kamar Alby sanga
an oleh Alby. Vero pun menyernyitkan dahinya. Paham dengan ekspresi Vero, Alby pu
gang sana. Lo tau kan gue orangnya takutan.. Ya ya yaaa.. Please Veroooo
sesuatu yang lucu dan menggemaskan dalam tingkah laku Alby. Dia se
alian kita omongin rencana healing kita ke Bandung." Vero te
Vero. Perasaannya campur aduk. Sebenarnya, dia dan Vero hanya sebatas
ng itu. Kamar ini selalu memberinya rasa nyaman, terutama setelah hari yang panjan
Alby merasa sedikit penasaran. Siapa yang mengirim pesan padanya? Di
by anak Te
kena
g lo tabrak di k
ue gatau kalo yang gue tabrak
lo apa bukan. Kalo gak keberatan, save nom
siap ka
u si Kulkas 2 Pintu. Ko di chat kaya
ntrupsinya. Vero langsung masuk seperti kerumah send
t melihat Vero datang dengan cela
r jadi gue gak pake baju. Lo Oke kan?" vero hanya
u gue Gay. Lo gak takut gue nerkam lo
begitu!" Alby semakin kesal dengan tingkah tengil Vero.