icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Pacarmu Suamiku

Bab 5 Pernikahan

Jumlah Kata:1080    |    Dirilis Pada: 22/06/2024

pura-pura tegar di hadapan para tamu. Dia berekting seo

mengucapkan selamat atas pernikahannya. "Selamat,ya Mas Wisnu semoga kalian bahagia," ucapnya

tamu undangan."Please...Maafkan aku Siska,sampai kapanpun aku akan tetap mencintaimu." Semua undangan me

ahu diri," bisik salah sa

aja," ucap yang lain

berbuat apa-apa. Andini yang sudah tidak tahan mendengar cibiran orang-orang kemudian berkata kepada Wisnu dengan suara gemetar, "Mas Wisnu,

iska dan menatap Andini dengan mat

inya sebelum melanjutkan. "Siska dan Ibu Lastri yang menj

nya memucat. "Kamu bohong!,kamu jangan menuduh orang sembarangan Andini.Apa tidak cukup kamu sudah menyakitiku dengan mere

kebingungan, sementara Andini terus menatapnya dengan penuh ketegas

mencerna semua informasi yang baru sa

Wisnu hanya diam men

-tamu undangan kini mulai berbisik-bisik, meragukan kejujuran Siska. Dalam keheningan yang

tuan dan Nyonya Nyonya mungkin yang akan saya katakan adalah merupakan aib untuk keluarga kami ,tapi disini saya harus meluruskan mengenai apa yang sebenarnya terjadi karena kami tidak ingin difitnah oleh Andini.Yang sebenarnya terjadi

n hal yang begitu memalukan. Sementara itu, Sulastro menarik Lastri agar tidak banyak

melihat tatapan ayahnya seperti itu, menangis terisak dalam diam. Air matanya sudah

t Ayah kecewa dan malu" kata S

ku. Aku dijebak Ayah," jawab Andini d

gkat tangan, memberi isyarat agar dia diam. "Cukup,

mpertahankan aktingnya. "Ayah, jangan percaya padany

an suara lelah. "Aku tidak ingin m

nyanya dengan suara gemetar. "Aku tidak mungkin berbuat hina seperti itu. Karena Aku sangat

ngan tatapan penuh keyakinan. "Aku akan se

ara lagi, karena tidak ada satu pun yang akan mempercayai kata-katanya.

Wisnu. Karena sudah mempercayaiku," katanya dengan suara lembut,

mungkin ini bukan waktu yang tepat untuk membicarakan hal ini. Mari kita selesaikan masalah

rnya angkat bicara. "Sudahlah, semuanya sudah jelas. Andini han

mencoba memahami apa yang sebenarnya terjadi. Atmosfer di ruangan itu s

"Benar apa yang dikatakan oleh Ibu Widuri,kita selesaikan masalah in

uju dengan ajak

h itu tidak terlalu besar, namun terkesan mewah. Wisnu hanya tinggal sendirian di sana,dia hanya diba

untuk masuk. Wisnu berdecak melihat Andini yang masih berdiri diam di depan pintu dan berkata deng

yang berada di lantai bawah. "Ini kamarmu," kata Wisnu sambil membuka pintu kamar yang cukup luas dengan dekorasi minimalis. "Dan Kama

itu. "Apa maksudmu, Mas?" tanyanya dengan s

ajam. "Kamu jangan banyak tanya Andini,Pokoknya, jangan pernah naik

an ruangan. Tidak ingin kesempatan itu hilang, Andini memanggilnya, "

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka