ISTRI KEDUA TUAN KAIRO
kaya gini?" tanya Farah dengan
tsApp. Ia segera membaca
rim uang aku banyak banget," uc
nya Salamah yang dudu
a. Ibu makan lagi ya," segera Farah menye
cepat sembuh," ucap Farah sambil
n cepat. Tapi kini ekspre
Nggak enak bu
oprak enaknya makan yang manis manis. Nah kalau makan kue ulang tahun yang co
ak cukup Bu," kata Far
makanan itu. Kapan ya? Ibu bisa
an cari kerja supaya bisa dapet uang ya
cari pedagang ketoprak. Ia
rak supaya ibu seneng," ucapnya s
Farah
Ha
u kan? jadi gimana? Kapan kamu siap me
a mbak. Saya sudah siap menikah dengan sua
put kamu ya," kini sambu
a bisa terd
edes apa nggak?" tan
pedes ya pak," jawab Fa
ma dengan salsa pergi ke
k memastikan kalau kamu nanti bisa hamil saat sudah
ha menjalankan skenario yang sudah di takdirkan untuknya. Setelah menunggu beberapa hari. Ha
h sakit. Karena itu adalah kemauan Farah. Farah ingi
i dengan lancar. Salamah
ndapatkan jodoh seperti Kairo. Kok' k
at ibu," kata Farah tersenyum m
orang kaya. Kamu nggak papa nanti sama keluarganya
tersenyum kecil. Meski ia tidak tahu apa yang akan terjadi nantinya. Tap
khusus untuk kamu dan kairo. Karena aku nggak m
baik m
k ke rumah ini dulu. Karena kamu harus istirahat terlebih dahulu. Agar semuanya berjalan dengan lancar.
lau mas Kairo ke sini nanti mbak WhatsApp ya. Soaln
h saya pergi dulu," salsa denga
yaman. Ada rasa senang melihat ini semua. Bahkan mej
g banget sih. Tapi di sisi lain aku juga takut. Duh, gimana ya nanti kalau ketemu mas
*
Tapi harus di cerai kalau udah lah
gadis desa yang nggak punya kerjaan. Jadi mana mungkin
tersenyum manis. Ia yang baru saja pulang dari luar kota merasa
*
a Kairo sambil mendekat kepada sang istr
i sayang aku mandul mas," k
a tidur aja yuk. Ini malam Jum'at kan
kata salsa mencub
*
siap untuk pergi ke rumah sakit. Ia membawa m
ian. Ya ampun... kenapa aku merasa begitu kesepian. Kenapa ra
agia. Tapi ia malah bersedih seperti ini. Memang ini semua bukan kemauan dari da
arah melihat sang ibu yan
Melihat pemandangan dari jendela juga indah sekali. Makasih banyak ya Farah," ucap Salamah
yang terbaik untuk kesembuhan ibu," Farah terpaksa b
Kairo ke sini. Ibu kan pengin ngobrol
nyum lebar. Meski hatinya sangat tersiksa. Kalau saja Salamah tahu jika
. Farah pergi ke minimarket sebentar ya Bu," kata Far
i hati ya
ah jalan besar yang setiap hari hampir selalu macet. Terik mata
p keringat di keningnya. Melihat lelaki yang merupakan s
mas
diam dan bingung harus bagaimana. Sementara Farah tersenyum manis meliha
Kamu nggak usah sok kenal sama saya!