Terjerat Nafsu Pria Beristri

iranku tentang Andre lenyap, berganti tatapan kepada sahabatku selama ini. Gadis itu pasti ada masalah lagi de

da masalah lagi ?" tanyaku mens

tapi kak

? Perasaan kemarin baik-

berubah. Biasanya selalu ngajak ngobrol sekarang ga

hanya karena aku pindah rumah

memang tidak diragukan lagi. Sejauh ini kami tidak pernah pernah mengungkapkan hati k

saja selalu menghindar. Aku deketin

nya sama Kak kamu kenap

i kepadanya. Rasanya aku ikut andil di dalam masalah ini. Semenjak aku pindah sikap R

sendiri. Dari awal kita bertemu dia selalu lengket denganku daripada dengan teman-teman yang lain, terutama Wega yang punya geng anak-anak t

lamanya, dan untungnya aku pertama kali mendapatkan wali kelas sebaik Yessi. Karena itu aku ingin membalas kebaikannya. Mengingat hal itu, aku teringat lagi dengan Hendra yang seka

kelihatan ada beb

belum bisa cerita

orang lain, aku ini kamu anggap apa?

untungnya semua dapat aku lalui dengan lancar. Meskipun berulang kali Riris m

i sudah menyisihkan kue untuk dia. Ini tidak bisa dibiarkan begitu saja jik

ok cari

a sendiri. Aku males, kamu aja sendiri yang ca

g gara-gara aku kakak kamu berubah. Kacian adeknya

anti diceramahi. Kamu tahu sendir

tu, sih? Perasaan dia

rumah, sekarang berubah jauh. Aku sendi

ia tidak menyadari ketika aku datang. Melamun di bangku sambil menatap ke arah

urku hingga Rendr

arah ke kelasku. Segera aku mengambil tempat duduk di smpingnya. Teman-teman Rendra yang ada di kelas men

erkenal coll dengan sikapnya kepada cewek yang ada di sekolah. Tetapi berbeda sikapnya jika sudah ber

a yang ijinin duduk,

tiku kalang kabut dan tidak pernah mengharapkan lebih dari sekedar sahabat. Tetapi aku merasak

h sama aku? Benar kata Ri

Rendra mendengus kesal dan tetap

h? Ada yang salah den

ke arahku dengan mata mendung. La

tuhkan kakak lagi, Ra. Karena semua biaya kamu suda

ini. Kami saling membalas tatapan tanpa ada kata-kata keluar dari bibi kami masing-masing. Seketika aku palingkan muka b

k sedih, tidak ada yang lain

akan menjauhiku dan tida

alu suportku. Aku tidak mungkin melupakan

berteman dan tidak

dak

kepergianku ke rumah baru membuatnya kehilangan. Dari kata-kata yang keluar bibirnya, jelas dia hanya me

l waktu itu? Teman-teman klien papa yang ma

"nggak usah bahas macam- macem lagi. Ini hanya pe

engan dia? Perhatian sekal

Jadi aku anggap dia sebagai sau

nggap saudara? Aku kecewa

ruang kelasnya meninggalkan aku seorang

gumamku diiringi tatap

. Aku akan menjelaskan kepada Riris tentang Rendrayang sikapnya hari ini. Aku tidak

Ada yang mengganjal dipikiranku saat melihat Rirs yang anak orang kaya tetapi sik

tapi nanti setelah gurunya selesai," pin

ng menyatakan cintan

annn

nta kepadaku. Tapi anehnya aku tidak memedulikan hal itu. Kininyang ada di

an aku menikah dengan suaminya. Rumit untuk diceritakan, Riris bah

ngan Rendra dan teman-teman yang lain menatap kepadaku. Aku yang selama ini naik angkot dan kepanasan s

dijemput mobil mewah. Wah,

iman, mau-maunya

ka sengaja agar aku mendengar ucapan mereka. Aku tidak perduli, yang terpenting sekarang aku menjalani

jika itu yang mereka inginkan. Aku kagum dengan kantornya, selama ini aku juga tidak tahu apa pekerjaan Hendra hin

i rasanya mustahil. Kurang mewah menurutku jika seorang CEO inggal di apartement seperti yang kita tinggali saat ini. Aku men

an masu

a kasi

t adegan film romantis di sini. Seketika tubuhku menggigil gemetar karena melihat pemandangan di depanku, lantas

mereka sedang bersemanagt saling berbagi. Hanya terdengar suara dari wanita yang ingi

, kema

dre, suaranya tapi di mana dia? Apa ... jangan ... jangan ... waduh aku salah. Mana mungki

utku tanpa mem

u ada perlu dengan ga

gi kepadaku, Ndre?" suara langkah kaki mendekat ke a

essi. Ternyata laki-laki di mana-mana sama, tidak setia dengan pasangan yang tidak bisa sempurna. Wanita cantik dan seksi itupun keluar dari dalam ruangan. Ti

r!" tunjuk Andre ke ruangan yang

re yang salah tingkah menatap ke arahku. Urat malinya mungkin sudah putus dengan melakukan

kit, Clara!" t

idak akan terima pernikahan ini. Pasti ujungnya s

ku ketika Hendra sudah menatapku dengan tatap

ud

ngnya. Semua mata menatap ke arah kami, bahkan banyak yang berbisik-bisik bertanya tentang siapa aku yang ada d

jah Andre. Tidak terlihat rasa malu di hadapanku setelah melakukan

depan loby. Kami diam hingga mobil berjalan membelah j

gan wanita tadi? Apa yang kamu lih

aku yang terkejut

bunyikan kejadian ini kepada Y

kamu ingin berniat membatalkan perminta

tidak men

. Semua yang mengatur aku dan istrik

ikah dengan orang yang sudah

lantakkan perasaanku sejak kemarin. Tubuhku rasanya ingin disentuh dan berkeringat seperti malam-malam pertama saat aku ti