Takdir yang Buruk
juga pemegang beasiswa di Universitasnya, jadi cukup tahu saja bagaimana kapasitas otaknya itu. Namun bagi Kayla sendiri itu bu
arketing, dirinya mendapat dalam bidang digital sehingga ia selalu berurusan dengan layar PC. Perusahaan asuransi SafeLife tersebut merupakan salah satu
kan keburukan orang lain di belakang, persaingan yang sangat tidak sehat, bahkan saling lempar beban pekerjaan kepada rekan timnya membuat Kayla mera
seorang rekan Kayla y
mengerjakan beberapa kesalahan penulisan dalam desain yang seharusnya bukan menjadi tugasnya. Ia dilimpahkan tugas itu dengan dalih hanya butuh mengoreksi s
pekerjaan itu kepadanya, tiba-tiba memanggilnya. Memang berpikir negatif pada orang lain itu tidak boleh
Kayla sambil terse
n ?" Tanya perempuan yan
agi selesai dan saya k
luar ga ha
lua
hat makan siang, lo g
m istirahat makan siang. Kayla juga merasakan perutnya terasa perih karena ia b
ya kenap
Lo biasanya kesana kan. Gua ga bisa keluar pas istir
ak bisa menolak semua itu. Ia tidak bisa melawan orang-orang tersebut dan mengubur dirinya sendiri karena bisa jadi ia menjadi musuh dari orang-orang di timnya itu. Dan
nal Kayla yang mengiyaka
la. Lo yang terb
saja. Setelah itu ia harus kembali menatap layar PC di depannya, tenggat pekerjaannya tinggal
yla!' Ucap Ka
sa mengistirahatkan matanya dari memandang blue screen PCnya. Sambil sesekali menyeruput Ice Matcha Latte di tangannya, Kayla berjalan dengan santai menyusuri gedung-ged
ya itu sedang berkumpul. Yang mana hal itu membuat kayla terkejut, karena Kayla tidak diberi tahu perihal jika ada rapat m
Panggi
. Makasi
p Kayla dengan sebelumnya ia memberanikan diri untuk men
rolin itu loh katanya mau ada direktur baru
anteng terus masih m
ih anaknya
dengan ber"o"ria. Kayla melipat bibirnya ke
meja saya dulu" Pamit K
uka diajak bergaul, tak bisa membaur, dan sebagainya. Kayla menghela nafasnya pelan, untuk kesekian kalinya K
kerjaan, ndak ?" Tanya salah
p matang. Beliau memang berasal dari Solo, sehingga sering mencampur kata-katanya dengan bahasa Jawa. Walaupun Kayla tak t
untuk hari minggu, Bu. Ada apa
oh. Saya boleh minta tolong fotokopikan
bole
orang tersebut yan
anti ini difotokopi seb
aik, Bu" Kay
letak ruangannya, tapi karena besarnya kantor ini membuat itu terlihat
sosialnya. Saat hendak mengecek sampai mana pekerjaan mesin fotokopi itu, Kayla dikejutkan oleh sosok yang baru saja keluar dari dapur. Lelaki itu sangat ting
itu yang bisa keluar da
e Con