Takdir Cinta

an dari Della tadi. Sedetik kem

yuruh sepupu gue aja. D

awas dilabrak sama cewek

tar juga sakit hati. Apalagi kalau gak

itu udah punya pacar

balas Ik

. Setahuku kalau punya sepupu cowok dan apalagi udah punya pacar, nanti

oalnya cewekn

ada cewek yang mau di duain.

melemparkan pulpen miliknya di dekatku. Tepat

an lo

rtawa, namun sedetik kemudian tawanya t

anak-anak, selamat

a, ketua kelas pun menyiapkan

alam bu, sel

an belajar diluar

tiba suara Dito mengisi seisi kelas. "Kok bel

bu Rini orangnya penyabar. Coba kalau tidak, aku yakin Dito pasti akan sama nasibnya denganku. Mem

, saya kira ga

kalau ngelawaknya kayak gini, kesannya g

g ngelawak, gue kan cum

ya, bukan Ik

un menyudahi pertengkaran mereka. "Sudah-sudah, yuk keluar. Nan

bu Rini. Ini kan pelajaran seni budaya, kenapa kami harus keluar. Di p

diluar ya? Bukannya ini

ngamati benda sekitar, lalu diskripsikan menurut apa yang kal

Udah kayak pelajaran bahasa indonesia aja bu, pakek di diskripsiin segala," samb

ga harus pandai mendeskripsikan apa yang kita lihat. Kata orang seni itu indah, kal

uat karya-karya yang indah untuk banyak orang. Gak enaknya, karya yang mereka buat bisa dicuri dengan paksa, apalagi kalau s

itu bu?" ta

ganya mahal. Apa pun akan orang lakukan a

eni yang bisa bikin orang

ka?" tanya

terus ditikung temen. Pasti

itu. Aku suka heran gitu, dia jomblo. T

seni namanya,"

apa don

ahas cinta-cintaan. Cari benda yang bisa kalia

ap

yang akan aku diskripsikan. Mungkin bunga lebih indah menurutku, aku mel

bersenda gurau dengan gadis bernama Tarisa Oktavia. Gadis yang selalu menyumbangkan otak cerdasnya ke olimpiade. Jika ada perlombaan. Entah mengapa hati ini selalu saki

ku segera mengusap cairan bening yang jatuh dari pelupu

nyari objek buat didiskripsiin. O

itu melihat Abi dengan Tarisa. Namun, aku mencoba seola

dah nemuin

ng mencari objek baru, aku tidak jadi mengunakan bunga mawar. Karena menurutku mawar memang indah, tapi kalau saja tadi aku nekat memetiknya. Sudah pasti tanganku akan berdarah ka

ka padaku. Baru aku ingin menjawabnya

ih lo Ikadal,"

-ikutan Ditosaurus itu manggil n

i-ganti nama gue?" sahut Dito

nama gue seenaknya." ujarnya,

antik," su

g can

bener lo

ryanya ka

01.12