Heart's Dream Sexy Boxer
, Indonesia. Tampak di dalam rumah, sang billionaire yang dibeberapa bagian tubuh terhias red
izin resmi, serta menindas para pekerjanya dengan mengupah di bawah upah minimum yang ditetapkan lembaga Badan Dunia tersebut. Lantas satu unit bisnisnya yang lain
ternyata tangan lembaga tersebut yang bertugas mengawasi dan menyapu para bisnisman seperti Adrian. Namun sebenarnya bukan dari laporan James, melainkan dari peng
rsebut diajukan ke jalur hukum di Las Vegas, tapi Adrian menang karena tidak bukti atau saksi yang kuat bahwa putri Gonzales diculik oleh kaki tangannya. Tidak lama Gonz
ria tersebut tentu sangat marah karena selama ini meski mereka bermusuhan tiada pernah saling mengusik bisnis satu sama lain yang mereka puny
sehingga terjadilah malam ini pen
resdir, sambil fighting dengan para petarung timnya Adrian, agar bisa menerobos keluar dar
n sasaran peluru timah yang mengarah ke Bella, "Nyonya!" pekiknya segera
gan pria tersebut yang
n Company yang terkemuka sepe
yang kewalahan menghadapi para petarung karena sambil melindungi Airine yang sekarat dan Bella digendongannya. Sang billionaire yang ja
ella, "Lekas keluar dari sini! Selamatkan Airine dan Bella!" jeritnya minta a
ngkin kedua wanita malan yang bersamanya keluar dari rumah ini, di mana Ja
nasah di lantai, lantas memberondongkan peluru timah ke arah r
jeritnya hendak ke si suami yang perlahan rubuh dengan kedua lutut membentur keras ke lan
ampai di luar, terdengar ledakan sangat keras dari rumah tersebut, sejurus
adi lemas, kedua lututnya
nya, tapi sang nyonya malah melepaskan pelukannya, "Nyonya
ri tadi hilang akibat ketakutan luar biasa. W
tu ayah saya mengasuh Bella baik-baik, karena dia pewaris Howart Company dan seluruh kekayaan James. Mengenai semua itu sudah ada ditangan ayah saya. Karena James f
ut kami,
am saku celana panjangnya, kemudian dipasangkan ke leher Bella, "Bella," dia pun menegur putrinya, "Dengarkan mama. Kamu harus tetap hidup, karena kamu pewaris Howa
r suara lirih si mungil ini y
mu dan paman Bayu di Italy." Ditegarkan sang anak, "Ingat semua pesan mama tadi, karena kamu p
sunggukan menangis, belum menger
kaki berlari cepat mengarah ke mereka. Dia segera merangkul kembali pinggang Airine, hendak d
tnya minta sang ajudan seger
emi menyelamatkan Bella sang pewaris tahta milik James Ho
nyawa anakku karena dia satu-satunya keturunan James putra tunggal
pan sebab desingan peluru itu masuk ke d
+
rumah James di Kalibata ke Bandara di Cengkareng di mana terpaksa menumpang kendaraan sana- sini sebab sang ajudan
waris, maka pasti di utus banyak tangan untuk mengejarnya agar mendapatk
tuh William Estefan ayahanda Airine yang tinggal di Italy, karena sang tuan besar adalah bangsawan yang masi
i salah satu bangku yang ada d
l uang dulu lantas beli tiket pesawat." Ujarnya meminta si nona menantinya dengan
a di aula ini untuk menarik uang tunai agar bisa membeli tiket ke Italy. Dia tidak bisa
mendekat dua pria ke gadis kecil itu yang
na mamamu?" dia mengajak putrinya James bicara dengan suara lembut. Dia pun meraih tan
a Bella polos meman
menemukan mamamu." Ujarnya tersenyum karena kedua matanya menemukan tanda lahir berbentuk bunga mawar di lengan si gadis kecil
dir yang sempat diberikan ke Airine agar dipasangkan sang istri ke leher Bella, s
." Ujarnya mengatakan bahwa Airine sang ibu meninggal,
is ini dihabisi tuan Adrian. Baiknya kita cari anak lain yang mirip anak ini untuk d
kerjakan. Daripada nanti beliau tahu kita m
pria meng
a, "Ayuk ikut kami, biar kami kembalikan k
u di sini, tidak boleh kemana-mana." Ujarnya mematuhi pesan
pengasuh itu. Namun saat Bayu menggendongnya, ditimang pula, si nona tenang, bahkan bisa tertawa geli k
et, langsung menjerit-jerit sambil meronta. Dia juga memanggil-manggil Bayu. Semua pengunjung