Pelakor Bukan Pelakor
jawabnya. Risma pun tertawa ring
kut aku
h dengan kelembutan. Risma terus mengikuti langka
yanya heran. Risma terperanga
annya dari Risma. Dia berjalan
keliling tempat itu. Senyum mengembang di bibirnya san matanya berbinar
nakan. Melihat Ryan yang terlihat kebingungan, sa
saya bantu, kak
ke arah SPG wanita yan
n yang cocok buat perempuan yang sedang
pacarnya ya,
aja," raut wajah
SPG itu membawa beberapa setel pakaian yang sangat bagus dan juga cantik. Mata Ryan langsung tert
capnya. Ryan tersenyum senang mem
lihat cantik memakai
n mas tepat sekal
an, dia pun menghampiri Risma dengan memba
i?" Ryan menyodorkan
di Outlet tersebut terlonjak kaget d
ih bingung dengan Ryan yang
t kamu, cobain
gini ke aku. Aku itu paling nggak bisa kal
a merasa tidak enak pada Ryan yang sudah se
pasti cantik pake d
yan. Dia berjalan ke tempat ganti pakaian.
a yang sudah mengenakan dress warna putih gading itu. Risma mas
pas lagi aja baju ini? Tapi aku nggak enak sama Ryan kala
ar merasa jenuh menunggu Risma yang belum keluar juga. Dengan ini
ganti bajunya? Kok lam
i," Risma merasa gugup dan te
Risma dari dalam. Risma menarik
dan menyembulkan kepalanya keluar deng
membalikkan tubuhnya saat menyadari Ri
disitu, ayo cepetan
ari balik gorden. Kerudungnya sudah di buka.
s yang dipilihkannya itu walau tanpa riasan. Dress itu
ai dari ujung kepala sampai ujung
u gitu aku ganti lagi aja deh," Risma hendak kembali
ik, Risma!
Mereka kembali melanjutkan perjalanannya yang tertunda tadi. Ryan kembali
ni bersama Ryan dan melupakan sejenak
um pulang, mereka menikmati kein
u alam. Kerlap kerlip lampu yang di lihat dari punca
emandangan malam hari i
ri bibir Risma. Mata Risma terus memandang lurus ke a
sa terus berlanjut sampai engkau ben
n b
tama dan terakhirnya. Dia tidak ingin kehilangan
? Mau cerita sekarang?" Ucap Ryan tanp
hat ke arah Ryan. Raut wajah yan
ng lebih dalam. Aku siap menjadi sandaran untuk mu, setidaknya aku bisa sedikit
ma ini aku memang butuh t
terjadi hari ini, kamu masih mau berteman dengan
agukan aku?" Ryan m
yang terjadi hari ini, kamu malah akan membenci aku," Risma menu
lu ada untukmu. Dalam ko
. Akhirnya Risma menceritakan semua k
batnya itu begitu memilukan. Ryan tidak menyangka kalau keluarga Risma, deng
eman dengan ku, Ryan?" Tanyan Ri
stru aku sangat beruntung bisa mendapatkan teman sebaik ka
*
temukan. Ibu tirinya semakin panik saat mengingat bah
ga panik. Apa yang harus di katakan pada bu Retno dan anakny
rnikahan Risma dan Arya. Jika sampai Risma tidak di temukan, kita akan ke hilang a
kali, bapak ngg
Jawabnya. Suaranya mulai meni
harus menikahkan anak kita dengan anak bu Retno? Lalu, kemana uang yang bu Retno kasih ke ibu itu?" Tanyanya Ralat. Pak Udin t
h anak-anak kita yang semakin
uang yang di berikan oleh bu Retno, dia gu
ri hasil kerja paruh waktunya. Selama ini bapak juga tahu, uang jajan yang selalu bapak titipka
bisa menjawab pe
Harusnya bapak pikirkan, bagaiamana caran
Apa hanya karena Risma anak tiri kamu, sampai teganya kamu menjua
son mobil dari luar. Mobil jaguar berwarna silve
i. Raut wajah Bi Nur dan pak
ari mobil. Wajah bu Retno
ik saat melihat bu Retno dan Ar
ng," Ucapnya denrdengar. Bu Nur mene
o
o
o
um," ucapn sal
agi keluar ya?" Bu Retn
n mau tidak mau harus menghadapinya. Dengan perlahanRetno, Arya," jaw
dengan kebaya modern warna gold, mengernyitkan alisnya sa
kad pernikahan anak-anak kita akan segera di mulai, k
an. Raut wajah mereka tidak bisa meny
lagi acara mau di mulai," ucapnya. Masih ter
sampai sekarang Risma masih b
rsamaan. Bu Retno
ika kalian tidak bisa mengembalikan uang yang sudah saya kasih ke kalian
Risma. Tapi, saya mohon jangan ambil rumah ini. Nanti saya akan ti
demi melancarkan tujuannya. Bu Retno men
isma." Katanya. Lalu, bu Retno melihatnya arah bu Nur
g ikut dengan saya," aj
enaiki mobil mewah milik bu Retno. Mereka masuk terlebih dahulu sedangkan
ang juga" Arya menutu
ak tempo hari. Dia pun tidak menginginkan pernikahan ini,
akan Risma, akhirnya bergerak setelah mendapat peri
berdering. Dia pun segera menggeser tomb
," Ucapny
inis dan langsung
," singkatnya. Kemudian