One Night Stand
l mengadakan pertemuan. Ada Ny Jang Miju di sana yang menocoba menceritakan sem
i. Pimpinan para tetua berkata " Bukankah 3 tahun lalu Kau juga berkata
gi dengan kata-kata Ny Jang, jadi lebih baik Ny Jang tanda tangan kont
tetua menjawab " Jelas saja itu perlu, karena ini adalah saat kritis, di m
hormat pada para tetua. Kemudian Lee Yeon berdiri menatap semua tetua lalu berkata "Aku Lee Yeon, cucu ge
al menjadi perusahaan nomor satu untuk kebutuhan sehari-hari. Bahkan perusahaan itu sudah terkenal di dunia. Aku juga membuat saham naik menjadi 5 kali lipat. Tidak hanya sekali, tapi
sepadan dengan belum menikahnya dia sampai detik ini. Bukankah dengan dia belum menik
ta kalau wanita yang dia cintai akan segera kembali ke Korea,
Lee Yeon. Dia takut Lee Yeon han
nikah musim gugur ini, tapi sebelum dia menulis dia sempat m
nyolnya tingkah Lee Yeon. Di situasi sepert
g membawa makanan dan minuman di kedua tangannya. Dia harus segera sampai, a
g di mana di sana ada k
ngga akhirnya terbuka kembali. Dia mencoba menjejalkan dirinya ke dalam sambil tak lupa meminta maaf pada semua yang ada di dalam l
tahu ada Seo Inha dan langsung mendekatinya. Byun Ho melihat Seo Inha kesusahan membenarkan kacamata Seo I
panas yang ada ditangan Seo Inha, agar gadis itu
canggung tapi Bong Hyun ters
mereka. Byun Ho berkata " Aroma kopinya sangat enak." Seo Inha menjawa
dia hanya basa-basi saja ketika bertanya
enjawab " G
en-temen di kantor?" Seo Inha sedikit terkejut dan bingung harus menjawab apa. Dia k
ang yang didapatnya dari Seo Inha. Seo Inha me
kukan pekerjaan itu. Seo Inha bahkan hafal apa-apa saja yang tadi dipesan rekan kerjanya. Tapi semua rekan k
paruh waktu tapi harus melakukan semuanya. Sudah sibuk dengan pekerjaan sendiri, tapi tetap tak
otocopy, bersih-bersih meja, dan buang sampah. Seo Inha setress dengan semua
g ditempelkan di lengannya tadi, da
pnya berharga. Itu karena post-it nyaman untuk di buang" b
hin Haeri. Shin Haeri kesal karen Seo Inha selalu mau disuruh-suruh seperti itu. Berkali-kali d
nnya aku merasa sangat
rkata tidak." Shin Haeri mengajarkan Seo Inha untuk berkata kalau Seo
vers In Paris? Sudah kubilang tol
tu penyakit karena
jika aku menolak, pasti mereka yang meminta tolong padany
ika mau belajar." Bahkan dengan lucunya Shin Haeri mencontohkan agar setiap malam Seo Inha berlatih mengucap kata tidak pad