Cinta yang Tersulut Kembali
Mantan Istriku yang Penurut Adalah Seorang Bos Rahasia?!
Gairah Membara: Cinta Tak Pernah Mati
Permainan Cinta: Topeng-Topeng Kekasih
Kembalilah, Cintaku: Merayu Mantan Istriku yang Terabaikan
Kesempatan Kedua dengan Sang Miliarder
Cinta Setelah Perceraian: Mantan Suami Ingin Aku Kembali
Cinta, Pengkhianatan dan Dendam: Godaan Mantan Istri yang Tak Tertahankan
Kecemerlangan Tak Terbelenggu: Menangkap Mata Sang CEO
Sang Pemuas
Daren & Alena
******
Seorang gadis tampak begitu ceria ketika ia melihat pantulan dirinya di depan cermin. dia terus tersenyum dan sesekali bersenandung dengan merdu sampai sebuah panggilan telepon membuyarkan kegiatannya.
"Ya ..." jawab nya sambil duduk di sofa yang berada di kamarnya tersebut.
"Gue udah di depan." Kata orang di seberang telepon.
"Oke... Tunggu sebentar." Lalu panggilan telepon berakhir.
Alena Mikael Greyson atau yang biasa di panggil Ale, Dia tampak cantik mengenakan pakaian berwarna putih yang nampak serasi dengan kulit putih pucat nya. bola mata nya yang berwarna hitam Pekat yang memancarkan kesan lucu ketika menatap sesuatu, jangan lupakan pipinya yang selalu memerah seperti anak-anak dan membuatnya gemas. tentu dengan hal itu ia memiliki daya pikat tersendiri bagi siapapun yang melihatnya.
Ale tampak bahagia karena mulai hari ini statusnya menjadi baru, yaitu mahasiswi.
"Kenapa lama sih!." Kata temannya yang sudah lumayan lama menunggunya.
"Maaf Sarah ..." Ucapnya dengan menyengir
"Ya udah ..., yuk keburu telat nanti." Kata Sarah dan setelah itu Ale memasuki mobil milik sarah.
"Bukan nya Gue udah bilang, jangan terlalu berhias Ale. Loe tidak tahu seberapa banyak senior hidung belang di kampus. mereka sangat buruk." Ucap Sarah sambil menyetir mobil.
"Iya ...." Ale dengan cepat menghapus lipstiknya yang berwarna nude dan membiarkan bibirnya berwarna pink secara alami. rambutnya ia gerai dengan di hiasi pita kecil di sana. setelah itu Ale memakaikan name tag di dada.
"Bagaimana?" Tanya Ale memastikan penampilannya.
"Itu lebih bagus, yang tadi seperti badut." Tanggapan Sarah membuat Ale mengerucutkan bibirnya lucu, sedangkan Sarah hanya tersenyum.
Mobil mereka memasuki parkiran kampus, sudah banyak anak baru di lapangan, yang akan mengikuti ospek nantinya. Ale belum keluar dari mobil rasanya ia sangat gugup, apa lagi ini hari pertama nya.
Namun kegugupannya hilang ketika Sarah mengenggam tangannya, guna memberi ia semangat, dan itu berhasil.
"Siap menjadi mahasiswi baru, Little girl?! Seru Sarah guna mencairkan suasan tegang di antara mereka.
"Siap!" Ale menyambut dengan semangat dan wajah berseri, mereka keluar dari mobil bersama-sama. sebelum melangkah Ale menarik napas nya panjang lalu menghembusnya secara perlahan.
Mereka berjalan beriringan menuju lapangan yang sudah di penuhi mahasiswi baru. ada beberapa dari mereka sedang duduk di kantin, karena jam ospek di mulai pukul 7 pagi.
Di panggung kecil terdapat tulisan yang cukup besar dan membuat Ale yang membacanya tersenyum.
(SELAMAT DATANG MAHASISWA BARU UNIVERSITAS INTERNASIONAL ROMANOV)
****
Ale baru saja keluar dari toilet, sekarang ini mereka sedang istirahan dan nanti kegiatan terakhir mereka yaitu mengumpulkan tanda tangan kakak tingkat (panitia), dari ketua, wakil, sekertaris dan lainnya.
Jika mereka bisa mendapatkannya dengan cepat maka mereka akan bisa pulang. Karena Masa ospek di universitas ini hanya satu hari saja. jadi tidak perlu repot lagi menyiapkan perlengkapan ospek. esoknya mereka akan melihat jadwal kuliah mereka masing-masing.
"Oke, ini hari terakhir kita. jadi sekarang kalian harus mengumpulkan tanda tangan para panitia!." Seru kakak kelas yang bernama tag Angel.
"Kalian bisa bubar sekarang, ingat jam tiga sore sudah di sini!." Lanjutnya lagi.
Ale melihat jam tangannya, sekarang pukul dua lewat dua puluh menit, jadi mereka akan memiliki waktu sekitar empat puluh menitan.