Dendam Rusmini

Gairah Liar Ayah Mertua

Gemoy

Aku melihat di selangkangan ayah mertuaku ada yang mulai bergerak dan mengeras. Ayahku sedang mengenakan sarung saat itu. Maka sangat mudah sekali untuk terlihat jelas. Sepertinya ayahku sedang ngaceng. Entah kenapa tiba-tiba aku jadi deg-degan. Aku juga bingung apa yang harus aku lakukan. Untuk menenangkan perasaanku, maka aku mengambil air yang ada di meja. Kulihat ayah tiba-tiba langsung menaruh piringnya. Dia sadar kalo aku tahu apa yang terjadi di selangkangannya. Secara mengejutkan, sesuatu yang tak pernah aku bayangkan terjadi. Ayah langsung bangkit dan memilih duduk di pinggiran kasur. Tangannya juga tiba-tiba meraih tanganku dan membawa ke selangkangannya. Aku benar-benar tidak percaya ayah senekat dan seberani ini. Dia memberi isyarat padaku untuk menggenggam sesuatu yang ada di selangkangannya. Mungkin karena kaget atau aku juga menyimpan hasrat seksual pada ayah, tidak ada penolakan dariku terhadap kelakuan ayahku itu. Aku hanya diam saja sambil menuruti kemauan ayah. Kini aku bisa merasakan bagaimana sesungguhnya ukuran tongkol ayah. Ternyata ukurannya memang seperti yang aku bayangkan. Jauh berbeda dengan milik suamiku. tongkol ayah benar-benar berukuran besar. Baru kali ini aku memegang tongkol sebesar itu. Mungkin ukurannya seperti orang-orang bule. Mungkin karena tak ada penolakan dariku, ayah semakin memberanikan diri. Ia menyingkap sarungnya dan menyuruhku masuk ke dalam sarung itu. Astaga. Ayah semakin berani saja. Kini aku menyentuh langsung tongkol yang sering ada di fantasiku itu. Ukurannya benar-benar membuatku makin bergairah. Aku hanya melihat ke arah ayah dengan pandangan bertanya-tanya: kenapa ayah melakukan ini padaku?

Romantis R18+Keluarga Fantasi Pengkhianatan Perangkap Budak seksual Pengurus rumah Menarik Beruntung Urban

Unduh Buku di App

Jenni benar benar tidak menyangka sama sekali

Kalau sahabat dan kekasihnya tersebut sudah

Berani bermain gila dibelakang nya.

Padahal selama ini Jenni sudah mengganggap Susan lebih dari sahabat nya bahkan Jenni sudah menganggap Susan itu saudara sendiri

Tapi Susan berani merebut leo kekasih nya

,, Kamu benar benar jahat Susan ' sudah berani

Merebut leo dari tanganku, tapi tidak apa apa

Sekarang aku sudah lihat langsung bagaimana sikap buruk kalian berdua di belakang ku

,? Ujar Jenni menatap wajah kedua nya dengan sorotan mata penuh kebencian..

Jenni ini semua salah paham coba kamu

Dengar kan dulu penjelasan kami ,? Tiba tiba Susan berkata .

,,Apa kau bilang salah paham ,jelas jelas kalian sudah ketahuan , masih saja bilang semua ini

Salah paham .aku benar benar tidak mengerti dengan jalan pikiran mu Susan,?

Tolong Jen,??

Maaf kan kami , kami tidak ada hubungan apa apa tolong percaya dengan kami Jenni,? Kali ini Leo ikut bicara

Mendengar ucapan dari kekasihnya tersebut

Jenni hanya bisa terdiam sambil tersenyum

Sinis ,tanpa berkata apa apa lagi Jenni pun

Langsung pergi meninggalkan mereka berdua .

Melihat kepergian Jenni ,kedua nya hanya bisa menatap kepergian nya dengan tatapan yang kosong ,ada rasa penyesalan dihati nya Susan,,??

,, Leo sekarang coba kamu susul Jenni sekarang juga , kamu harus meminta maaf pada nya ,? Perintah Susan

Tapi susan ,Jenni tidak akan mungkin memaafkan ku karena dia sudah mengetahui semuanya, ,,'sahut Leo ragu

,, Tidak leo kamu harus kejar dan meminta maaf pada nya akui semua kesalahan mu pada dirinya .? Desak Susan agar Leo mau mengejar Jenni yang sudah lama pergi dari tempat itu.

Leo hanya bisa terdiam mendengar

Kata kata dari Susan, ya sebenarnya dia mau meminta maaf pada Jenni kekasih nya tapi apa mungkin Jenni akan menerima maaf dari nya .

***

Sementara itu diperjalanan

Jenni tanpa sedang berjalan sendiri menyusuri gang sempit ,hati nya benar benar hancur saat itu , Jenni menangis tersedu sedu

Saat melihat kemesraan sahabat dan kekasihnya sendiri didepan mata nya

Sambil menundukkan wajah nya

Dia terus saja berjalan tanpa dia sadari kalau dihadapannya ada seorang lelaki tampan sehingga dia tidak sengaja menabrak tubuh lelaki tampan tersebut .

,, Brukkk,,??

Jenni kaget karena tanpa sengaja dia sudah menubruk seseorang lelaki dihadapan nya

,, Maaf aku tidak sengaja , tadi aku benar benar tidak melihat kalau ada orang di depanku,? Kata Jenni meminta maaf pada lelaki asing didepan nya .

Mendengar ucapan dari Jenni

Lelaki itu hanya bisa tersenyum sambil menatap wajah Jenni yang tanpa sendu, lelaki asing ini

Sempat berkata pada dirinya sendiri

Ada apa dengan wanita ini ,kenapa wajah nya tanpa sendu ,apa yang terjadi dengan nya,,??

,, Tidak apa apa mbak ,

Oh ya mbak kenalin nama ku Riyan

Kalau boleh tahu nama mbak siapa ,,? Tanya Riyan sambil memberanikan diri untuk berkenalan dengan seseorang wanita cantik dihadapan nya..

Untuk beberapa saat lamanya Jenni memandang wajah lelaki itu dengan seksama

Baca Sekarang