Baca Bab Populer Delapan Pamanku Memanjakanku Online Lengkap | Ulasan buku

"Delapan Pamanku Memanjakanku" karya Harjanti adalah sebuah kisah tentang "Bayi Imut" yang mengikuti perjalanan emosional Fiona setelah dituduh atas kecelakaan oleh ibu tirinya. Ketika hampir tak tertolong, delapan paman kayanya datang untuk menyelamatkannya, membawa perubahan dramatis dalam hidupnya.

Ibu tiri yang jatuh dari tangga menuduh Fiona yang mendorongnya, sehingga Fiona dihukum berlutut di bawah salju selama sehari semalam oleh ayahnya. Ketika Fiona hampir mati, delapan paman kayanya datang untuk menolongnya. Para pamannya berkata, "Sudah dingin, waktunya membuat Keluarga Kesuma itu bangkrut." Sementara kakeknya berkata, "Pukul saja ayah bajingan itu hingga mati!" Setelah mengetahui identitas Fiona, ayah bajingannya sangat menyesal, tapi tidak ada gunanya lagi. Mari baca novel ini, karena Fiona bukanlah Fiona biasa ....

Bagian 1: Anda mungkin juga suka buku-buku dengan jenis yang sama seperti Delapan Pamanku Memanjakanku

Bagian 2: Sinopsis novel lengkap Delapan Pamanku Memanjakanku

Bagian 3: Karakter utama dari Delapan Pamanku Memanjakanku

Bagian 4: Bab-bab paling populer dari Delapan Pamanku Memanjakanku

Bagian 1: Anda mungkin juga suka buku-buku dengan jenis yang sama seperti Delapan Pamanku Memanjakanku

Jika Anda menyukai novel romantis tentang Billionaire, saya sarankan untuk membaca buku-buku yang mirip dengan 'Delapan Pamanku Memanjakanku'. Anda dapat mencoba membaca novel mereka dengan judul Terikat oleh Cinta: Kelembutan Suamiku yang Cacat karya Roselia Hartmann.

Baca Sekarang

Bagian 2: Sinopsis novel lengkap Delapan Pamanku Memanjakanku

Dalam buku berjudul "Delapan Pamanku Memanjakanku" karya Harjanti, kita terseret ke dalam alur cerita yang penuh intrik dan konflik emosional. Fiona, seorang gadis yang tidak bersalah, mendapati dirinya terperangkap dalam fitnah usil ketika ibu tirinya jatuh dari tangga. Dituduh sebagai pelaku, Fiona dihukum tanpa ampun oleh sang ayah, terpaksa merasakan dinginnya salju semalaman lamanya. Ketika hidupnya hampir meredup, muncul delapan pamannya, tokoh-tokoh mapan dalam keluarga Kesuma, untuk menyelamatkannya. Mereka membawa misi tersendiri: membuat keluarga rival mereka bangkrut.

Strategi balas dendam tak berujung itu dipicu oleh kebencian pribadi dan dendam keluarga, menghadirkan pertarungan moral dan perasaan di dalam keluarga Kesuma. Dalam kompleksitasnya, kakek Fiona menyarankan tindakan ekstrem, mengundang pertanyaan etis yang mendalam. Melalui perjalanan epik Fiona, pembaca akan disajikan dengan belitan cerita yang merangkai tragedi, penyesalan, dan harapan — mengubah pandangan akan sosok Fiona, yang ternyata bukanlah gadis biasa dalam narasi yang menggugah hati ini.

Bagian 3: Karakter utama dari Delapan Pamanku Memanjakanku

Tokoh perempuan: Fiona

Dituduh oleh ibu tirinya sebagai orang yang mendorongnya jatuh dari tangga. Meski disalahkan dan dihukum ayahnya, ia diselamatkan oleh kedatangan delapan paman kaya yang kemudian membantunya. Identitas sesungguhnya Fiona terungkap setelah insiden tragis ini, membuat ayah tirinya menunjukkan penyesalan yang besar.

Bagian 4: Bab-bab paling populer dari Delapan Pamanku Memanjakanku

Baca Sekarang

Delapan Pamanku Memanjakanku Bab 1 Kalau Tidak Mengaku Kesalahanmu, Kamu Harus Terus Berlutut

Keluarga Kesuma di Komplek Kemenangan No 1 kota Pranto.

Hari ini adalah malam Tahun Baru Imlek, jadi ada banyak lampion di kediaman, sehingga membuat kediaman Keluarga Kesuma yang biasanya terasa dingin menjadi agak ramai.

Tiba-tiba, terdengar suara histeris yang menghancurkan ketenangan ini.

"Ah …."

Seorang wanita yang hamil jatuh dari tangga disertai dengan suara "bang, bang, bang".

Semua orang berseru kaget dan segera berlari ke sana.

CEO keluarga Kesuma, Amir Kesuma buru-buru bertanya, "Shinta, bagaimana kondisimu?"

Ada darah yang mengalir di sepasang kaki wanita itu, lalu dia berkata dengan takut dan wajah pucat, "Kak Amir, sakit sekali … anak kita … cepat tolong anak kita!"

Nyonya Intan pun panik dan segera bertanya, "Ada apa ini?!"

Shinta menatap ke arah tangga sambil menangis.

Ketika semua orang menengadahkan kepala, mereka melihat gadis berusia 3 tahunan berdiri di sana. Melihat semua orang sudah datang, dia pun memeluk kelinci di pelukannya dengan erat.

Tuan Bagas sangat marah, "Apa kamu yang mendorong Shinta?!"

Gadis itu mengatupkan bibirnya. "Bukan aku, aku tidak …."

Shinta menangis sambil membujuk, "Bukan … Ayah, ini bukan salah Fiona, dia masih kecil, dia tidak tahu apa-apa. Dia tidak sengaja …."

Kata ini menyatakan bahwa Fiona-lah yang mendorongnya.

Jika Anda ingin membaca seluruh novel, Anda dapat menginstal aplikasi Bakisah, yang tersedia untuk diunduh secara gratis di Google Play Store atau App Store.

👉👉📕Klik di sini untuk membaca bab populer lainnya📖

Delapan Pamanku Memanjakanku Bab 2 Usir Dia Keluar

Tuan Bernard memiliki aturan bahwa tidak ada yang boleh menghidupkan ponsel selama rapat pagi berlangsung.

Robert dengan cepat mengangkat ponsel dan hendak segera memutuskan panggilan.

Tuan Bernard memarahi dengan dingin, "Jawab panggilan itu!"

Robert terbatuk dalam-dalam, "Ayah, ini adalah nomor yang tidak dikenal, aku ...."

Tuan Bernard mengesampingkan cangkir tehnya dan berkata dengan dingin, "Jawab panggilan ini dan nyalakan pengeras suara!"

Andreas dan Ricky memberi Robert tatapan simpatik.

Robert tidak punya pilihan selain menjawab panggilan dan menyalakan pengeras suara.

Sebuah suara kecil tiba-tiba masuk ke telinga mereka seperti, "Halo ... apakah ini adalah Paman?"

"Aku adalah Fiona ... nama ibuku adalah Kristal Limawan ... apakah kamu adalah pamanku, Robert Limawan?"

Suara gadis kecil itu lemas dan kaku, seperti sebuah robot kecil yang tidak memiliki emosi dalam nada bicaranya.

Ekspresi semua orang di keluarga Limawan tiba-tiba berubah!

Klik .... Tutup pulpen di tangan Tuan Bernard terlepas.

Tenggorokan semua orang seperti tercekik dan mereka tidak bisa mengeluarkan suara untuk sementara waktu.

Suara kekanak-kanakan itu lanjut berbicara di sisi lain panggilan, "Paman Robert ... Fiona sangat kedinginan dan kelaparan ...."

"Fiona tidak mendorong Bibi, tapi mereka tidak percaya ...."

"Ayah meminta Fiona untuk berlutut di depan pintu ... tapi Fiona sangat kedinginan ... Paman Robert, bisakah kamu menjemputku ...."

Pada akhirnya, suara gadis kecil itu menjadi semakin lemah.

Siulan angin dan salju masih terdengar samar di dalam panggilan, tapi suara yang tidak dewasa itu tiba-tiba berhenti.

Jika Anda ingin membaca seluruh novel, Anda dapat menginstal aplikasi Bakisah, yang tersedia untuk diunduh secara gratis di Google Play Store atau App Store.

👉👉📕Klik di sini untuk membaca bab populer lainnya📖

Delapan Pamanku Memanjakanku Bab 3 Delapan Paman Datang Menjemput Fiona!

Semua ini terjadi terlalu cepat, anggota dari Keluarga Kesuma saja belum sempat untuk merespon.

Amir yang turun tangga dengan buru-buru sama sekali tidak melihat adegan Robert yang menggendong Fiona pergi, dia hanya melihat Richard yang sudah tiba di depan pintu dan bersiap untuk masuk ke dalam mobil, dia pun bergegas mengejarnya.

"Aduh, Pak Richard!" Amir berkata dengan wajah penuh senyum, "Angin apa sampai bisa membuat Anda kemari! Selamat datang, sungguh sebuah kehormatan bagi Keluarga Kesuma!"

Dalam pembicaraan Amir, Tuan Bagas, Nyonya Intan dan para pelayan rumah pun berbondong-bondong turun untuk menyambut setelah mendapatkan informasi. Satu per satu menyambut mereka dengan senyum ramah.

Setelah melihat pria berwajah dingin yang ada di depan mata, mereka langsung membungkukkan badannya dengan 90 derajat.

Richard merupakan kepala Keluarga Limawan saat ini, dia juga CEO berwajah dingin dari Grup Limawan.

Keluarga Limawan merupakan salah satu dari empat keluarga besar di Kota Janiks, siapa yang tidak ingin memberikan kesan baik dengan mereka?

Namun, keluarga bangsawan seperti mereka bukan keluarga yang bisa ditemui dengan mudah. Keluarga Limawan sangat merendah dan misterius, orang di luar hanya tahu mereka punya delapan putra, tapi jarang bisa melihat mereka.

Hanya Richard yang sesekali masih muncul di berita utama tentang keuangan, oleh karena itu Keluarga Limawan pun mengenalinya.

"Pak Richard, silakan masuk! Udara di luar sangat dingin, kalau Anda tidak keberatan, mungkin boleh duduk sejenak di dalam," ujar Tuan Bagas dengan ramah.

Jika Anda ingin membaca seluruh novel, Anda dapat menginstal aplikasi Bakisah, yang tersedia untuk diunduh secara gratis di Google Play Store atau App Store.

👉👉📕Klik di sini untuk membaca bab populer lainnya📖

Jika Anda masih menyukai novel romantis yang mirip dengan Delapan Pamanku Memanjakanku, jangan lupa kunjungi bagian 'Penjualan-terbanyak' di situs web Bakisah untuk menemukan cerita-cerita serupa lainnya. Jika novel romantis yang Anda sukai tidak terdaftar di sini, Anda bisa mencarinya di aplikasi Bakisah. Selamat membaca!