Pernikahan Bawah Tangan
edulikan Sava yang terkejut karena tindakannya. Karena tujua
dah disetujui oleh kedua belah pihak. Sava menatap picing pada k
Sava lebih kepada
a, S
a. Sava menatap horror pada lembar kertas itu. Dengan hati-hati, ia membaca semua kalimat ya
melakukan hubungan suami istri sampai Sav
atap nyalang pada Arkan. Ia melempar balik kertas-kertas yang semul
karang keputusannya ada di kamu. Kalau kamu sampai macam-macam dan tidak menurut pada saya, maka dengan jentikkan ja
nya kamu bersyukur karena ayah kamu tidak menjual kamu pada pria tua y
keluarkan suara. Yang ada dalam kepalanya sekarang hanyalah, apa-apaan dengan ayahnya itu? Bisa-
n jaminan hanya untuk me
rjadi padanya, tubuhnya tiba-tiba diangkat seperti karu
ndur, menatap takut pada Arkan
ng perempuan itu mau. Dia h
kabur, gaunnya sudah ditarik paksa lebih dulu
melakukanny
ingat sebelum tiba-tiba ingatannya menjadi gelap gul
*
is dalam kamar sebesar ruang tamu yang hanya dihuninya seorang diri. Ia bahkan suda
ekali tidak ikhlas, mesk
Tok
ke dagu milik perempuan itu. Seorang wanita paruh baya masuk, menun
nya, Nona,"
keluar!" Sava berteriak. Dia menatap ma
jawab teriakan marah Sava dengan nad
bi hanya tinggal membawa mak
ari anak saya yang jadi taruhannya." Bibi itu berkata dengan mata be
pa
satu jari yang hilang. Jadi, mohon
bercanda
ama seka
enatap mata Bibi itu yang sudah
keluar. Saya akan
u keluar sesuai den
LA!!!" makinya pada ke
rannya sudah kacau karena kejadian tadi malam, da
ikah dengan bajingan
...
nya yang bergetar. Ada nama Arkan di sana. Nama dari
geser tombol hijau lalu menunggu beber
epat setelah panggilan i
Bibi dengan jari anakny
a. Saya tidak suka jik
erempuan itu menatap picing
oal attitude saat lo sendiri ngga p
tidak berguna. Saya cuma mau mengingatkan soal m
va menolak
ukan itu untuk memastikan diri kamu hamil. Atau ka
jin
teleponnya ke ujung kasur, menatap nanar pada benda persegi
semua perbuatan laki-laki itu k
ah mati, Arkan justru tak tunjukkan emosi apap
intah Arkan pada lelaki b
ab yang tak terlalu besar. Lalu beberapa menit kemudian, lelak
i,
atas, membentuk senyum miring. Dia bisa melihat bagaimana Sava y
terlihat berjalan dengan langkah kaki yang aneh, bahkan selimut tebalnya tetap dililitkan hingga perempuan itu
apapun caranya. Kalau perlu, gunakan ayahnya dan keluarganya."
k, B
sun rencana matang-matang dalam