icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Wedding Dress

Bab 7 Chapter 6 - Who Are You

Jumlah Kata:2354    |    Dirilis Pada: 06/11/2022

hirrahma

__✿_

dan keadaan hati masih tetap sama, mari la

_____✿_____

kebiasaan buruk aja masih sulit untuk dilakuin? Anda

nyadarkan Alden, dia menga

menjadi penyebabnya r

amu kayak

an menjatuhkan puntung rokok

ke sini?" tan

lu menghubungi seseorang di seberang sana. Alden hanya menga

lillah b

ihat Aina

k lagi, nih, O

anggil Al

alnya aku udah nggak bisa larang-la

Om. Sam

Alden yang juga menatapnya dengan tatapan

hu, kalau nanti kita ada masalah dalam rumah tangga, kamu larinya ke

menu

eringatan itu ada di kemasan, tapi

lah, ngerokok atau enggak,

uk kita untuk berusaha agar terhindar dari penyakit. Alla

okok'. Aina sosok yang enak kalau diajak berdi

h punya alasan di balik itu semua." Aina melirik Alden l

enyakiti hati kamu? Soal pekerjaan?" Pertanyaan Aina

alau nggak

masi

ru liat aku

tandanya aku nggak

aku sama Aska cuma sebatas sahabatan sejak kecil? Jadi n

suka sama dia. Gimana aku

stinya. Bantu doa juga, Al. Bantu doa biar aku bisa bujuk Pa

bilang ke papa kamu kala

kan? Siapa tahu Papa

hat Alden yang mulai mengubah wajah kesalnya. Aina

apatkan kejutan di

motivasinya. Sekarang dia percaya bahwa Delia bukan tersangka utamanya. Di samp

, dia lekas mengeluar

a di layar ponsel, dan k

kemudian, Alden

e daun telinga, hingga terdenga

isa. Jika Anda ingin mendpatkan informasi, datang ke atas gedung mall Kelap

menjawab, sambung

, mencoba berpikir siap

ematian

ark

, sekarang ia langsung mendapat petu

_____✿_____

mbantu Delia untuk mengubah kebiasaannya dan mau m

ya tempat itu hanya tempat menyeramkan melebihi ge

n di mana manusia lebih me

a membunuh,

enyakiti menta

ka terlihat, tapi setan tidak a

p tidak bisa dimungkiri dalamny

enci manusia

a tujuan Del

buang ke mana saja botol tersebut. Reyhan yang berada di belakang lekas memungut botol itu dan membawanya. De

adahal ada manusia yang nggak bertan

ak, ngapain mikirin kota ini b

go

ain juga

bisa makan?"

a, l

njuk Reyhan diarahkan kepada sosok k

lu untuk bisa makan. Hasiln

ap sosok tua rent

ena terlalu fokus harapin hal besar yang belum bisa ia miliki. Padahal hal yang menurut kamu kecil atau bi

t saya!" Reyhan me

bawa gue

ut

ak m

ku

an paksa gue

anti kamu dapat wejan

ya! Tapi lepas

rsengat listrik. "Maaf. Nggak sengaja." Lelaki berkacamata itu kembali

h yang ada di trotoar kemudian me

a pada lingkungan. Apa Jakarta ini bersih karena jasanya? Dia sudah sekolah tinggi-ting

ersihan jalan raya aja sih dar

ayak udah punya kewajiban tersendiri karena tug

Delia memasan

mau langsung turun tangan? Artis-artis mau? Lain kali jangan pekerjaan keren aja yang diapresiasi, tapi juga pekerjaan kecil yang

_____✿_____

atnya di luar pagar, ia bertemu dengan sang pap

bis dari mana

senyum dulu kepada teman-t

k liat pak

berjamaah di Masjid

apa te

inya Papa mau berbaur sama tetangga di sini, sholat berj

Aina percaya bahwa Allah-la

k ke dalam rumah, me

a hati Papa tenang. Papa sadar, kalau selama ini Papa udah terlalu jauh dari Allah. Jadi Papa pengin mencoba untuk belaj

air mata. Apa yang ia ingi

kopiah ini." Aina menyentuh kopiah y

an dulu agar manusia mau

n ujian dulu agar

sa kehilangan agar manusia men

ilihat dari sudut pandang yang baik, maka ujian bag

akutkan yang membuatnya selalu menyalahkan diri

k sepenuhnya h

adalah langkah aw

membuat Aina sangat

hal lain lagi. Se

punya kakak perempuan. Tapi Tuhan merenggut putri pertama kami

k mengucapkan sepatah kata pun. Dua orang tua itu berada di luar

adi pada putrinya yang telah me

at menghadapi kenyataan ini. Agar semuanya terasa lega, dan

ya dengan Abyan dulu sewa

harus ikhlas supaya hati Papa tenang. Seper

tu, Papa ud

uju

ikaha

u masalah itu,

kalau bukan

ktif? Atau kamu terkonta

pa nggak inget suka main catur sama Alden di sana?" Aina menunjuk meja dan kursi yang ada d

sa bunuh diri. Papa udah ikhlas sama kepergian Alisa,

an kata. Mera

n Papa, Nak. Udah, ya." Ardi mengelus punggung Aina kemudian masuk duluan ke da

Alden akan benar

_____✿_____

ai ke atap mal. Kepalanya mendongak, kemudian mengembuskan napa

i

i bagian paling atas gedung. Angin malam d

siapa atau sesuatu yang menarik perhatian. Dia ter

sau, untungnya Alden berhasil menghindar di waktu yang tepat. Tubuhnya terguling hing

ia masuk

aga Alden menggulingkan tubuhnya ke samping lagi, lagi dan lagi sa

indar. Posisinya buntu. Ia

rusaha menahan sekuat tenaga agar benda tajam itu tidak melukai wajahn

ke belakang dan terlempar menjauh. Alden langsung berdiri tegak setelah hampi

u kakinya, hingga lelaki

ng g

laki itu berhasil berbalik dan membanting tubuh Alden ke samping. Dia pun m

ngs

kasar keluar d

engiring keheningan di tangga darurat. Alden menuruni tang

m polisi ke sini! Titik kejadian di basement!" Alden yak

engah-engah. Ia harus menangkap orang itu agar tahu apa alasan dia memancingnya datang ke rooftop agar bisa m

ri hendak keluar dari basement. Alden lan

rada di saku jaket terlempar beberapa senti. Alden membalik tubuhnya saat tangannya hendak menggapai p

a menghantam lantai. Kini bukan lagi pisau atau tonjokan yang menjadi senjatanya, dia mencekik leher Alden hingga lelaki itu hampir kehilangan napas, kakin

a bariton menggema. Seorang polisi memegang pistol yang

atuk-batuk, berusaha menerapkan kembali pernapasan, berbalik ke samping untuk sejenak beristirahat setelah melewa

an percobaan pembunuhan. Setelah ini Anda berhak menyewa pengacara atau tetap diam

tang, menanyakan kondisi sang pengacara. Alden menajawab baik-

erjadi jika ia se

i hal lumrah. Tapi kal

alan, bagai

isa semakin menunjukkan tanda

_____✿_____

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka