Hari Ke- 365
AAAAAA
D
" gumamnya dengan t
tasi, dan benar saja suaranya datang dari
menaiki motor dengan kecepatan p
RA
kini tergelincir dan terjatuh ke rerumputan
sta
pakah dia harus turun menoolong? Ia ingin menolong nam
ung sambil memandang sosok di depan sa
yang akan terjadi padanya. Namun nyaw
rgh
obil dan berlari ke arah lelaki yang tersungk
tu dan duduk di sampingnya sambil
ngira lelaki tersebut pingsan, namun ternya
r isakan kecil da
esakit itu?" guma
kamu tida
yang s
He
da yang di balas oleh lelaki yang
sta
ebut. Ia sudah menggigil, meskipun baru se
tidak apa – apa?" tann kini dirinya melihat air mata yan
k sa-saja kan?" tanya
gadis yang sudah menolongnya.
uc
sudah pucat, namun ia mencoba untuk bertahan
anya se
RU
G
si gadis yang menolongnya, namun kini gadis terseb
mengguncang bahu gadis y
..
langsung mengambil posisi duduk d
" ucapnya Ketika memegan
yang dibawa oleh gadis penolongnya itu, ia tidak peduli dengan motor bututnya yang masih tersungkur di pinggir jal
h, kini dirinya membopong
sepanjang perjalana
siapa di
. Badanya sangat dingin dan pucat," ujar lela
, kini langsung pergi kea rah dapur dan m
ranjangnya. Kemudian dirinya mengganti bajunya yang b
amar Renan sambil membawa handuk
n meletakkkan baskom terseb
, aku akan keluar," ujar R
pincang waktu jalan, kenapa sekarang jal
as untuk mengganti baju gadis tersebut k
ipakai gadis tersebut dan mengom
rti tidak asing? Tapi aku lupa pernah berte
jalanya seperti i
i dirinya menemui anaknya yang tertangkap
ngan halus dan duduk di
ng baik dan sayang kepada anaknya, dia harus bisa menyikapinya. Renan adalah
nan pun mengarahkan pa
ngan sedikit meringis
terjadi?" tanya
a mama tidak peduli tentang
gaimana menyikapi sikap Renan yang seperti ini semenjak suaminya meninggal dan sem
Aku ini mamamu, mama ingin tahu apa yang
n mencari kebohongan dari ucapan Soya, n
nafas tercipta d
n mana sepedah kamu?" tanya Soya dengan nada yang sehalus
ucap Renan acuh tak
ah?
h ma," ucap Rena
atakan anaknya itu, ia sangat khaw
ng dengan nama itu, bagaimana tidak. Anaknya itu t
n menghela na
Renan dengan malas. Ia pindah duduk d
aknya yang tengah tumbuh
u," ujarnya kemudian berdiri mengam
wab dan ia hanya m
mu," ujar Soya sambil mel
gumam Renan dengan
tap mengobati lutut Rena
gin sekali anaknya bisa menerima dirinya dan selalu bercerita kepada diri
kan mama," guma
mamanya dengan seksama, ada p
mbuh atas sakit yang mama per