Cinta Pertama CEO Tampan

a polisi. Mereka terlihat kacau dan panik. Berusaha menahan dan membenarkan dengan berbagai alasan, namun

ahu harus berbuat apa agar semua situasi mereda. Belum lagi, dia melihat kepanikan Bu Laras y

bahwa ada permasalahan besar yang sed

dokumen rahasia segera diamankan agar

ar lantas berlari ke lantai empat untuk bi

mobil polisi yang terparkir, membuatnya seketika mengingat kejadian kecil d

bulan bahkan tak bisa menjenguknya kala itu, membuat Lyn turut merasakan bagaimana panikny

a suara barang-barang terjatuh dengan kasar hingga suara teriaka

karyawan barunya agar bersembunyi. Mereka turut mengara

dengan wajah memerah dan napas tersenga

ok bisa? Kan saya sudah minta

a tak aktif ketika saya be

dengan kesal. Lyn yang mendengar pembicaraan itu s

lakang. Merasa ini adalah tanggung jawabnya juga, wanita it

irnya mendapati mobil itu terpar

ike. Bermodalkan insting dan ingatan yang tak terlalu kuat, Lyn akhir

lama, kaca jendela i

ketuk tak salah. Direktur Mike memper

a a

kirinya yang terlihat sepi, "K

ksu

rburu-buru. Dia berusaha memanfaatka

bil. Sebelum itu, dia juga meminta kepada supir

egera menarik lengan jas pria itu kem

ersama Lyn. Pria itu masih belum tahu apa-apa tentang sesuatu yang terjadi di pe

Lyn meminta pria it

macet, membuatnya harus parkir di bagian belakang karena

au akan memba

. Lekas pakai helm itu!" tegas

Mike segera mengikuti saran Lyn

uh dari tempat itu. Dia tak tahu akan membawanya kemana, yang terpentin

nengok ke belakang. Dia yang tidak biasa melajukan motornya dengan cepat, akhirnya melakukan hal itu aga

sama sekali tidak digubris oleh wanita itu. Dia tetap melajukan motorny

h puluhan polisi. Tangannya gemetar dan lutut terasa lemas k

i aku lebih memilih menyerah duluan daripada kabur," seru wan

Mike kemudian, "Apa ada ma

at berita, Pak?" L

evisi ataupun di internet. Pekerjaannya yang super sibuk membuatnya tak tahan untuk itu. Bahkan, Mi

ita

sar. Ada oknum tak bertanggung jawab yang menciptakan

engar ucapan itu. Dengan segera dia membuka pon

di rumah sakit karena mereka telah mengonsumsi cokleat tersebut," lanjut Lyn, "Mereka me

ng tren di internet. Dia yakin para asistennya tahu mengenai hal itu,

embawaku kabur dari

untuk menghentikan bapak agar tak usah datang terlebih dahulu. Namun karena aku yakin hal itu sulit, maka dari itu aku yang membawamu kem

.