Bucket List Arshilla
yang mendekatinya, hanya Shilla yang terlalu cuek. Prioritasnya sekolah dan
ituasi saat ini berbeda. Seseorang mengajaknya berpacaran padahal Shilla belu
h gue bunga?" ta
bunga tanpa mengajak Shilla. Gadis itu masih duduk d
ka bun
embelikannya bunga. Shilla
aja, S
Cepat-cepat Shilla menunjuk
uga, ya," p
a tanpa mengatakan apa-apa. Shilla memiliki banya
ini kita balik
angan kirinya untuk meliha
at Shilla tak ada
lama,"
ita mau
rena terjeda oleh penjual bunga. Nayaka
gan
p ke arah Shilla. Meskipun Shilla cukup tinggi di antara teman-teman
satu b
nya l
'kan Shill
di ubun-ubun kepala Shilla lalu mengusapnya. Tan
takut sekali. Debarannya bahkan mengalahkan kegugupan Shilla ketika
*
ng bagi Shilla. Sudah cukup lama Shilla
makam kerabatnya? Mengajak Shilla? Sampai deti
n mengekor di belakangnya bak anak itik. Namun, kali in
?" heran
lmarhum
Nayaka lekat-lekat. Darimana Nayaka tah
Nayaka yang matanya sudah m
?" Suara Sho," jawab Nayak
da Shilla nai
rshilla Palaka." Nayak
sengaja menabrak bahu Nayaka keras-keras. Sementara
punya gue?"
ya
dan lo nggak berhak baca bukunya tanpa s
benar-be
Nayaka menye
ah pegang
nya. Nayaka tahu ia salah. Tapi, Na
angkahnya. Amarahnya sedikit redup. Ia merutuk dalam hatinya
kaman, Arsh
a Shilla. Gadis itu langsung berjongkok dan mengusap b
datang," u
ng dibeli oleh Nayaka. Ia meletakkannya di
eduanya saling berhadapan. Tangannya mencabuti rumput-r
yaka, pacarnya Shi
a," sangg
ke sini mau minta izin sama Om buat jadi
bucket list gue
gue mau wujudin semua buck
list gue,"
uk alisnya yang tidak gatal. Ia
tau lo sebagai kembarannya Rendra. Lo ketua basket, lo juga ikut jurnalis d
gue ternyata," potong
nis sekali. Dagunya terlihat menirus saat tersenyum. K
lla kenapa?" jer
men gue banyak yang ngom
rti gue seter
Sama-sama narsis. Dih. Shilla tak mer
lo, sih. Lo 'k
tidak memujinya 'ka
turan, blablabla deh. I kno
tentang dirinya. Ah, itu
o biasa aja,"
L
sa
mbak Shilla dan menjadikannya pacar? Ba
ih ke tegas. Itu juga lo lakuin buat sekolah kit
u," lega Shilla. "Rendra soaln
danya. Shilla inilah, Shilla itulah. Nayaka pernah
g dan seterusn
naik sebel
acar
nya saling bertatapan sebelum Shilla memut
ayaka," pinta Shilla
mana, ya, Om, biar anaknya percaya sama saya
an itu harus
ka cepat-cepat. "Nggak u
"Lo baca 'kan semua bucket list gue?
mau minta ini itu." Sumpah. Shilla memang m
ngguk Nayaka
tangan pelan. "Nayaka, sorry, ya. Ta
ARR