icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Jodoh Dari Jendela

Bab 3 Belajar Bertanggung Jawab

Jumlah Kata:1135    |    Dirilis Pada: 22/10/2022

a. Ia bahkan menjitak kepala Devan karena kesal. N

ang main-main?" tukas pak wahyu menanggapi ekspresi pu

ena aku tertawa, aku jadi memperma

pa kamu sen

dan ibu mau lihat aku menangis sambil men

ak ingin melihat kamu bercanda!

lian segera tercapai, yang selalu bilang ingin menikahkan aku biar l

nggak begini juga sih caranya? Mendadak sekali. Lagian, kalau kamu memang suk

juga nggak nyangka kalau pertem

atap putranya

atakan Sekar tadi,

gak nyangka akan bertemu

hal yang sebenarnya. Dan bahkan menyetuju

ikah. Karena kalau melihat sekilas, sepertinya Sekar itu perempuan yang jutek. Makanya sampai sekaran

uka sekali mengganggunya. Dan sekarang tanpa berfikir panjang,

annya ayah setuju aja. Kenapa sekarang

amu juga terlihat baik-baik saja dengan kejadian itu. Wajar vsetelah sampai di sini, ayah dan ibu tanya apa maksud

tu sangat unik. Aku aja nggak tahu sama sekali kalau itu adalah kamar k

uk ke kamar Sekar lewat jendela, bukannya itu aneh?" tan

sana. Yah udah, aku iseng ke sana. Ternyata di sana ada sekelompok pemuda. Salah satunya pernah berantem sama teman aku. Nggak tahunya dia

ereka itu pernah berantem sama

ereka, mana mungkin aku akan pergi ke sana sendirian deng

h di ruang tamu, tiba-tba te

kalau anak sulungnya sampai?" tergurnya. Gadis itu adalah Zaskia

tidak tahu lagi harus bagaimana menjelaskannya," uar Bu Jasmin

u lakukan sampai ayah dan ibu terl

lihat cen

terkabul," jawabnya. Yang justru m

sudn

kah. Mungkin besok, a

nda! Kau mau me

na dari kemarin kalian selalu meledekku ingin segera menikahka

noleh ke arah ayah dan ibunya yang pasrah

g udah lu buntingin?" ucap

menyentuh dan melecehkan anak orang. Ini murni memang kemauan Bapaknya. Yah, karena

au harus menjelaskan dari awal! Aku

Pasti cewek itu nggak mau sama k

ta sama aku! Dijalani aja, dulu!" tukas De

ana ini?" tuk

tahu dengan begitu, Devan benar-benar jadi punya tanggung jawab. S

ihat sikap anak gadis itu, sepertinya dia matre. Jangan-jangan kalau dia tahu siapa De

gadis seperti yang ibu bilang. Nggak mungkin juga dia nggak bisa menilai penampilan ibu yang modis. T

tetap aja ibu nggak su

a. Bukan di belakang kita. Itu artinya dia berterus terang," jela

, karena bicaranya terdengar lantang. Jadi ini pernik

lah salah satu teman sekelas Devan yang dulu sering dijahili. Kamu tahulah adik kamu itu seperti apa. Anak gurunya saja dijahili. Kalau nggak salah, itu ada

rduga, berujung jodoh, terpaksa menikah dengan orang yang

n baik. Karena besok, kita akan menjemput mer

at itu

Y

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka