icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

My Obsession Girl

Bab 4 Xavier Mabuk

Jumlah Kata:2098    |    Dirilis Pada: 24/09/2022

pan dengan hidung mancung tengah

ngkhianatinya membuat lelaki tersebut kehilangan akal sehatnya, sampai ia tak

an celana yang dikenankannya, duduk disamping pria yang tengah mabuk itu

inganya membuat bossnya kini lebih mirip disebut dengan berandalaan.

amun dengan cepat asistenya, Lucas segera merebut

m ini lagi Pak. Lihat, sudah berapa banyak boto

ucas dengan pandangan yang buram dengan beberapa kal

a, anda tidak berhak melarang saya," uc

, namun dengan cepat Lucas merrebutny

Pak cukup."

sehat hingga ia berdiri dan menarik kerah baju Lucas,

wanita setengah ular. Dia itu memiliki tutur kata yang manis ... t

kan Xavier itu adalah bentuk kekesalananya terhadap Jovita, mantan kekasihnya. Karena wanita itu pergi bersama pria

ercayai wanita cantik yang memiliki sifat seperti ular, pandai bersilat lidah. Dua tahu

am. Matanya melotot rahangnya mengeras, serta kedua tangannya

GH!

yang menyelimuti dirinya, hingga meninggalkan rona kebiruan di

. Tak tega, melihat Xavier yang prustasi begini, membuat Lucas pun cepat-cepat memapahnya untuk segera keluar

asannya dalam keadaan mabuk berat seperti ini, hingga ia m

ak tidak boleh seperti ini terus, Pak.

lemah karena wanita? Saya begini karena saya MERASA BODOH T

ine tersebut. Ia tak tahu lagi, bagaimana cara membujuk atasannya ini ag

telah habis ia minum. Lucas yang sudah tak pedu

dengan dandanan menor, ber

mbuat Lucas enggan melihat wanita tersebut. Apalagi pakaiannya yang terbuka, hanya memakai tanktop yang memperlihatkan pusarnya serta rok m

dan mendekati Xavier. Ia tersenyum seraya menatap waj

matanya seraya bersen

n bersamaku?" tanyanya

mulai menyeringai. Lucas, yang mendengar ucapan wnaita tersebut pun langsung menoleh kearah mereka

, lalu senyuman miring pu

empunya pun menyandarkan kepalanya pada dada bidang Xavier. Lucas, yang melihat itu pun langsu

entuh kedua pundaknya menatapanya dalam, begitu pula sebaliknya wa

ta ini. Itu akan mencoreng nama baiknya. Dan saya yakin, w

nita itu hingga Lucas yang melihatnya akan mencegah, namun i

ita itu hingga Lucas mengalih

u

un segera menoleh kearah mereka. Syok. Ia melihat wani

digoda oleh PEREMPUAN MURAHAN SEPERTI ANDA! Kamu itu, sama seperti Jovit

, karena atasanya sama sekali tidak tergoda akan wanita itu, hin

kita pulang." tawarny

n berjalan meninggalkan club itu dan juga

. Xavier merasakan mual di perutnya, hingga ia melepask

ek! Uhuk ...

tersebut. Lucas pun meminjit tengkuk lehernya. Dirasa sudah mulai mereda, Xavier pun kembali

*

r

a seraya memegangi kakinya yang terti

di kamar, mendengar suara

ang sepupu. Matanya langsung terbelalakn melihat Xena yang terduduk dilantai dengan berkas-ber

napa?" tanya

ak papa. Tadi Kakak hanya ingin mengambil b

sa mengambilnya bisa minta bantuan Ara, atau bantuan Papah.

k apa Ara, ini Cuma kerta

n badan Kakak jadi sakit se

tersenyum p

ak." ucapnya yang langsu

era membantu Xena untuk berdiri d

ya. Biar Ara yang member

ar Kakak saja nanti yang

n masih sakit." ujarnya. seraya berjalan kembali men

a. Lalu Arabelle pun mengambil kardus dan memas

sebut, tiba-tiba ada sebuah selembar koran yang m

a Aron, Kemungkinan Disebabkan Ada

a lebih lanjut. Xena lebih dulu memanggilnya, hingga membuat A

ra

menghadap kearah

, bekerja di PT

k. Kenapa Kak? Ada yang

aan tersebut pada Ara. Pasti dia akan bilang kepada Om

dari Xena, membuat Ar

k Xe

ar dan menoleh

da yang ingin

anya ingin bertanya itu saja. Oiya, terima kasih ya, ka

, ingin mencari apa, sampai haru

nya saja, karena sepertinya terlalu

berharga pasal kematian kedua orangtuanya dan jug

ak bagaimana. Masih sakit

rlu. Nanti Kakak beri sal

bali ke kamar ya Kak." ucapnya yang langsun

uk dikasurnya seraya menghela napasnya. Ia memerhatikan be

sembunyikan oleh Om Ardi. Atau berada di

ingkan tubuhnya dikasur seraya m

seperti ini. Hem ... apa boleh buat, jalan satu-satunya untuk bisa membantu keluarga Om Ardi adalah bekerja

a kecil pun perlahan tersimpul dibibir indahnya. Tapi, secara tiba-tiba, pikirannya melayang menging

lon

sakiti a

narnya?! Apa sal

ejauh mungkin, jan

inga Xena, hingga gadis itu pun mulai terasa pus

n matanya, gadis itu meringkuk, berteriak den

k ... Papah,

menonton televisi di ruang keluarga pun terkejut, tak hanya mereka. Ara yang msih

hat!!! Pergi ... jangan sakit

sung bertanya pada sang anak yang su

pa Ara?" t

ah. Ara juga

intu kamarnya." ujar

el

nya, menghampiri Xena yang sudah memeluk lututnya di lantai deng

eluarkan keringat dingin, bibirnya gemetar se

nya, rasa traumanya kembali muncul. Bolamatan

inya, sedangkan Tania hanya menghela

usah aja.' batinnya. Tania langsung pergi begitu s

dan juga Ara," ucap Ardi dengan

melainkan wajah bertopeng dengan pakaian serba hitam dalam penglihatannya. Hingga kedua matanya me

sakiti saya, jangan sakiti

enang. Ini Om dan Ara,"

gan itu dipenuhi oleh mereka semua y

ingga ia tak kuat lagi untuk menahannya dan mulai menjambak

ng memeluknya. "Kak Xena cukup." lirihnya, ia tak

orong Arabelle hingga

SEMUA ORANG J

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka