MERMAID AS ALPHA'S DESTINY
talina pada burung pagi
enangkap dan memakan binatang
kembali terbang me
n itu hanya beruang y
dan kirinya berdinding kaca. Sesekali Catalina masih merasa kagum dengan rumah yang dia
Namun designnya sangat kekinian. Apakah orang-orang kaya di masa itu memang memiliki selera tinggi. Mereka mung
at berita hari i
ng ada di meja makan. Meja makan itu berbentuk persegi panjang. Dengan bagian atas kaca dan terdapat
a, hubungannya lebih dari sekedar teman. Martha berusia lima belas tahun l
erbaruku. Lagi pula berita di portal-portal itu kebanyakan
lasi mulai berkembang. Banyak pihak yang mengatakan bahwa pria itu sen
dan kesibukan kadan
uangan. Martha selalu bisa menyajikan makanan yang membuat Catalina tidak bisa menolakn
ari berita yang baru saja mereka bicarakan. Catalina mulai memindahkan roti ke piringnya.
dada Billy yang selalu membuatnya khawatir pun telah sepenuhnya hilang. Kejadian yang aneh. Namun
taan resmi. Ternyata pemilik Howard Company. Salah
mendengar dengan jelas apa yang Martha katakan. Martha seperti berbicara dengan
in untuk memperbesar tamp
i. Apakah mataku salah?!"
enyum. Pembantunya itu memang selal
ini tidak menjadi
a kepada Catalina. Seketika
..." Dia
rnyata pria yang menghilang itu adalah pria
sarapan?" sebuah suara memb
duk di salah satu kursi. Martha memandang Billy dengan mulut terng
dan langsung memasukkannya ke dalam mulut. Hanya dalam beberapa gigitan, roti itu pun menghilang. B
di hadapan Catalina. Menegak habis
ngkin karena aku memang suda
ik Howard Company?" ta
Sekarang aku adalah
rimu. Kau bisa menjadi
us tahun lalu. Sekarang aku telah menemukan
tu hanya mengangkat bahu. Dia tidak pu
ak tadi yang kau bicarakan selal
Aku hanya meminta satu hal darimu. Jangan pe
kau siapa membatasi hidupku?
uk akal. Mereka berdua tidak punya hubung
akdirkan untuk hidup selamanya bers
y, tiba-tiba burung pagi kembali masuk dan bertengger d
nya aku mati dalam keadaan kenyang
sa kebanyakan yang tidak memahami bahasa binatang. Berbeda dengan C
membawa ketakutan." Catalina mulai marah deng
mau. Dalam hitungan menit dia telah memak
ksud?" Billy bertanya
arah Billy, "Kau bisa men
lina. Dia justru kembali melihat ke a
diri. Seluruh penduduk hutan di daerah selatan
ingkari janjinya!
-jarinya mencengkeram meja. Dia berdiri, dan sedikit terhuyung. Tubuhnya
u. Billy mendekat dan berdiri di samping Catalina. Suasana berubah tegang. Mar
bergeming di kursinya. Dua mata biru billy be