icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Gairah terlarang sang CEO

Bab 3 Hadiah debut dari CEO

Jumlah Kata:1076    |    Dirilis Pada: 21/09/2022

per

i k

elena lalui tanpa pernah be

r nama nya disebut, ataupun pria itu berkunjung ke perusahaan. Padahal menurut rumor yang bere

ebak di dalam lift itu, dirinya juga tidak per

nta maaf kepada pria itu. Dia bukan orang tidak tahu mal

len

hirnya mengedarkan pandangannya. Dia tertegun dan tersenyum tipis saat meli

melakukan pemeriksaan rutin pada bagian lift dengan benar

pa-apa. Itu kecelakaan. Aku bersyukur ka

a." puji Tuan Abraham

tawa kecil untuk

ama 10 tahun. Kau masuk dan debut sebagai aktris di usia mu yang ke 13, k

aku boleh m

ng menyelamatkan agensi ini dari kebangkrutan. Dan karena impact mu, perusah

tanya kembali berbinar saat mende

nta perusahaan menaikan gaji sem

ngar permintaan yang agak tidak masuk akal tersebut. Begitupun sang CEO da

a, orang yang bekerja untuk Selena, berjumlah puluhan. Tentu saj

k akal?" balas Selena sambil

n kepalanya, "Bukan. Bukan seperti itu. Seperti ny

kan meminta sesuatu seperti kenaikan posisi di Agensi. Sebenarnya Tuan Abraham sudah menyiapkan posisi

bersama mereka. Kesuksesan yang aku dapat juga atas campur tangan mereka. Jadi jika aku boleh meminta, aku ingin kalian mena

raham. Pria tua itu menatap Selena dengan tatapan hanga

in cuti untuk satu minggu. Ada sebuah pulau di Indonesia yang sangat ingin aku kunjungi. Pulau Bali. Dan dari

an tawa nya. Berbanding terbalik dengan Emma yang menghela nafasnya karena

Aku kira permintaan kedua mu adalah perusahaan m

sepertinya aku belum t

si kita yang menyatakan perasaan nya padam

u pada Emma. Bukan padaku." sangkal Selena yang langsung membua

Abraham tersenyum. Dia berhasil membangun Agensi bes

u. Tapi jangan kecewa jika mungkin nanti aku hanya menyetujui sal

t lebih dari cukup. T

*

menyetujui permintaan tak masuk akal mu." gumam Emma sambil melangkahkan kakinya memasuki

ecil. Dia bersandar di dinding lift dan menatap bagian belakang lift yang sudah diganti oleh kaca tebal ya

hkan seseorang mendapatkan bantuan seandain

i

t mereka sampai di lantai tujuan mereka. Selena dan Emma sege

ku besok?"

eperti biasa. Besok jadwalmu cukup luang, Selena." jawab Emma sambil

anya Emma penasaran. Dia menatap Selena dengan lekat, menunggu informasi yang biasanya akan didapatkan oleh Selena

an menggantikan Ayah nya, bukannya seharusnya dia mulai dikenalkan dengan cara kerja Agensi ini dan para peng

mpaikan permintaan maaf ku melalui Tuan Abraham. Dimana aku akan menyimpan wajahku jika mengatakan, aku tanpa s

nya sebagai 'perempuan mesum' walau di

a selama 10 tahun, ak

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka