icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Pembalasan Cinta dan Dendam

Pembalasan Cinta dan Dendam

Penulis: Larasati
icon

Bab 1 01 Sebuah Fakta

Jumlah Kata:1031    |    Dirilis Pada: 09/09/2022

h bersenandung riang sembari merapikan pakaian yang baru sa

r seperti seorang ibu rumah tangga yang baik!" guma

ertinya adalah lagu favoritnya. Tidak tampak sedikit pun

gan apa yang disukai oleh pria yang dicintai olehnya, Samantha kemudian be

ante Ca

ak wanita ini menoleh ke arah kanan yang merupakan balkon dari tetangga aparte

tha dengan begitu ramah seakan ingin mengisyaratkan

keningnya. "Kenapa kamu bisa ada di

, ya, kalau Tante sekarang mau memberikan kejutan untuknya!" Samantha yang tidak tahu menahu

ikir. "Kenapa Tante mengaku sebagai calon istri Om Br

pa yang dikatakan oleh gadis kecil itu

lebih bisa mendengar dengan jelas apa yang akan dikatak

ntha mencoba untuk memastikan. "Seperti

sangat besar dengan kakinya yang sangat panjang!" Gadis kecil itu kemudian

e

hati Samantha t

mengenal Natalia yang tidak mungki

g merupakan sahabatnya itu sama sekali tidak memilik

coba untuk mengelak dan tidak ingin mengakui kebenaran, Saman

l ini menganggukkan kepalanya seakan isyaratkan dan membe

sa berbohong. Namun, tentu saja sama anda tidak bisa

tang ke apartemen Bryan ini, maka sekali pun itu adalah seorang gadis k

akan datang. Terus biasanya mereka pasti ribut-ribut." Begitu polos

kepalanya. "Ah, ya sudah. Kalau begitu Tante masuk dul

ari si gadis kecil itu. Dia kemudian masuk ke dalam

endengar pengakuan dari gadis kecil itu. Apa m

at dan dia sedang mencoba untuk mencari cara untuk mem

Ah, bahkan katanya Natalia itu adalah istri Bryan, bukankah setidakny

ihat jam dinding yang menunjukkan waktu hampir mendekati jam 6 sore, dia kemudian masuk ke bawah ko

tii

mayan melelahkan, Samantha bisa mendengar

ahkan bisa mendengar dengan sangat jelas kalau Brian tidak sedang berbicara sen

awa tas dan juga ponselnya ke bawah ranjang dan mem

ni. Lalu, bagaimana mungkin pria yang akan segera menjadi suaminya itu bisa membawa wan

engar dan sepertinya sekarang dia sedang duduk di atas ranjang. Samantha bisa

ga harta yang dimiliki oleh Samantha kalau kita berdua mau hidup dengan sangat ba

ak tahu kalau Samantha ada di bawah ranjang tempat di mana dia dan wanita

mulutnya karena tidak tahan mendengar apa yang di

njang dan menampar kedua orang yang saat in

hkan seluruh aset yang dimilikinya atas namamu, Sayang. Aku sudah sangat muak dengan sifatnya yan

elakukan semua hal yang kusuruh tanpa berpikir!" Gelak tawa kemudian terdengar bergemuruh di kamar ini. Samantha

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka