Terpenjara Cinta Sang CEO Kejam
gan dengan nada he
enungguku di rumah. Aku pasti sudah membuatnya khawatir saat ini," jaw
percintaannya dengan bajingan itu? Dasar manus
ya ke rumah yang sangat megah dan super mewah ini. Yang Vallen tahu adalah dia sangat membenci Morgan karena sudah melecehkannya sesaat seb
rusaha untuk keluar dari sini, akan semakin aku buat hidupmu tersiksa. Dan ya, putrimu j
lakukan apa pun pada putriku, kumohon!"
isa menilai pria seperti apa yang sedang dihadapinya saat ini. Selama persembunyiannya, Vallen sudah banyak dihadapkan dengan masalah sepu
ni. Ingat! Aku bisa melakukan apa pun yang aku mau. Aku bah
nama dan wajahku, lakukan aku sesukamu. Asal jangan pernah sentuh putriku. Dia tidak tahu apa-apa dan dia masih
trimu itu? Di mana bajingan itu sekarang? Kenapa dia tidak menyelamatkanmu? Bukan kah dulu kalian menen
rsembunyianny di tengah pulau nan yang jauh dari jangkauan. Namun, sampai saat ini pun ia tidak pernah mengetahui siapa ayah dari putrinya itu. Vallen hanya hidup berdua d
hwa mereka sudah bisa kembali ke California. Vallen menyewa sebuah rumah sederhana dan tadi ia meninggalkan Cleo sendirian di rumah itu karena merasa bel
segan menghabisi nyawa Vallen dan Cleo jika ia menemukan keberadaan mereka. Itu sebabnya Vallen meninggalkan Cle
gan pernah mengatakan dia anak haram. Dia adalah darah dagingku dan akan aku lindungi sampai
ya karena uang. Harta dan tahta sudah membutakan matamu sehingga ...," ucapan Morgan
len dan mencumbunya dengan penuh mesra agar Vallen berhenti bersedih karena sudah diperlakukan tidak pantas oleh keluarg
a. Morgan dulunya hanya lah seorang anak pengusaha yang tidak terlalu ternama dan sering kal
an kepedihan atas ucapan yang dilontarkan oleh Morgan. P
ertingkah lagi. Ingat! Nasib anakmu ada padamu!" uj
saannya saat ini. apakah itu rasa benci, sakit, cinta, atau kah kecewa? Banyak yang Morgan rasakan setiap kali melihat wajah mungil yang pucat itu. Apalagi saat suaranya bergetar menahan pilu atas uc
i kamarnya yang satu lagi. Kamar itu terletak tepat di sebelah kamar utamanya yang sedang ditempati Vallen saat ini. namun,
ik, asal kau tidak menyakiti putriku, Tuan. Apakah kita bisa membuat kesep
ia telah berhasil memutar kembali badannya dan mengh
." Wanita itu menjawab dengan jujur dan justru kejujurann
dan menutup pintu dengan menghempaskannya kasar. Morgan melangkah dengan raut wajah merah padam menahan amar
mberikan nama itu padaku. Dasar jalang rendahan!" umpat Morgan dengan nada tingg