My [Secret]ary

erlihat berbeda. Dia menjadi pribadi yang lebih dingin dan lebih cuek lagi dari kemarin. Tidak

o, tugasnya masih tetap memahami isi buku pemberian Jevano dan mengik

perempuan itu merasa masih banyak kekurangannya. Bahkan disaat beberapa orang meman

Kalau ditanya apa Raya sudah menerima takdirnya? Anggap saja sudah. Walaupun sebenarnya masih ada rasa malas dalam diri Raya,

nyakit yang diderita. Dulu, saat kepergian sang ibu, Raya merasa masih belum bisa memberikan sesuatu yang

i sudah menunggu

Jevano segera mengangkat kepala, melihat

na sekarang. Ter

n atas ucapan terima kasih da

at ketika dia mendapati Jevano tengah duduk di mejanya, tepat di depan kantor Raya. Jevano terl

anggu Jevano. Lebih baik dirinya segera menuju ruan

ilih acuh tak acuh, berpura-pura membaca berkas. Ketika Raya

Aksa Corp akan menikah

tambah, siapa yang ak

beritakan akan menga

sempat dibacanya itu membuat

memang sebanyak itu ya?"

Jevano membaca pesan itu sekilas, lalu membiarkan saja pesan itu terbaca. D

*

cara promosi dan pemilihan bintang baru sebagai brand ambassador dari Chinara. Beberapa artis

n alot. Saat rapat pun dia tak tahu kalau pembahasannya akan ke sana, karena Raya hany

belum belajar apapun soal memberikan pendapat dalam bisnis. Dia takut kalau pendapatnya tidak masuk akal ata

alahan lagi. Kalau sudah begin

h Jevano, membuat perempuan yang akan dia

sungguh tidak mengerti konteks pe

an s

ulkan efek berupa gel

uan aja, aku

tangan, lalu meli

mm

cara, Jevano pergi mening

i menghadap pemandangan di luar jendela. Mood makannya hilang setelah rapat

menimbulkan berbagai macam keraguan dari banyak orang. Namun, tidak bisakah mereka memberi

terlalu betah berada di sana. Kondisi yang dialami untuk pertama kalinya dan Raya termasuk anak manj

evano datang, membawakan satu kantung plastik

nnya sibuk mengeluarkan makanan

i mimpi. Apa benar Jevano yang ada di depa

tadi pagi laki-laki itu terlihat

lo nanti sakit, saya yang b

n memberi tahu kalau dia hanya melakukan kewajiban, tapi Raya suka sekali menden

ertanya seraya melangkah ke

H

dia buka dan ditaruh sendok ke arah Ra

setelah mendapat perlakuan tak mengenakkan dari pekerja di peru

ata orang. Kamu adalah pene

engucapkan kalimat itu. Ah, dia paham sekarang kenapa mendadak Jeva

untuk perhatian