icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dinikahi CEO Arogan

Bab 9 Bernegosiasi

Jumlah Kata:1073    |    Dirilis Pada: 27/11/2022

a

kucing kecil

ta dengan mudah Rayhan menemukan keberadaanku.

auh ini nyatanya gagal karena pa

gan kamu!" tolakku. Aku memberontak dan b

dulu ini ... lihat ini!" Rayhan memben

engan posisi pingsan. Mata ibu tertu

lirihku nyari

amu tidak mau ibu kamu kenapa-kenapa! Silakan saja kamu menolak, tapi kamu har

ri. Rayhan bukan orang sembarangan.

u terbujur kaku?" Pertanyaan itu ke

erbuat? Aku tidak mungkin me

ah satu cara untuk membebaskan ibu hanya dengan menikah dengan Rayhan. Apa aku sanggup m

kemudian mengambil keputusan. Keputusan yan

amu tapi dengan adanya perjanjia

sud

embuat surat

tanduk, kamu masih bisa-bisanya bercanda sepert

aku tak punya pilihan lain sekarang. Hanya dengan s

i juga apa mauku jika kamu

saja. Aku rasa dia tidak akan

Aku bukan orang licik seperti kamu yang bisanya menindas dan men

. Baguslah. Setidaknya dia bisa berpikir kalau tidak semu

an apa yang kamu inginkan?

sih disentuh oleh orang yang tidak a

edikit menjauh. Dia sengaja memberi jarak karena dia tahu

a membimbingku untuk duduk di sebuah ba

na saja," ujarnya te

perti apa?" tanyanya setelah kami tel

ambil secarik kertas dan sebuah bolpoin da

ya. Entah ini akan berlaku sementara atau seterusnya, tapi

selesai kutulis. Seketika matanya membulat setel

jangan coba-coba mempermainkan ak

Kurebut kembali kertas itu dan kujelas

. Yang kedua, selama menikah kamu tidak boleh menyentuh apalagi sampai meminta jatah seorang suami terhadap ist

persyaratan y

gi seorang istri menolak ajakan suaminya. Terlebih itu

at ibadah di antara kita berdua. Lagipula kamu punya pacar, kamu tidak mungkin mengkhianati dia, 'kan? Kalau kita melakukan hubungan itu dan aku sampai hamil, ap

ngkin dia merasa hera

mu, Rein. Aku sengaja menyeret kamu dalam kehidupanku, karena aku ingin melihat kamu terus mende

a indah? Seindah apa? Apakah menurut pria gila seper

wanya belum cukup lunas untuk membayar rasa sakit hati yang kamu terima?" ceca

gin melihat kamu menangis setiap hari karena ulahku. Aku ingin kamu menyadari bahw

kahan bukan tempat untuk berbalas dendam. Setetes saja air mata istri terjatuh

spresimu s

ng secerdas kamu bisa sebodoh

aksud

a kamu masih cukup awam untuk mengerti semuanya. Sebelum kamu kehila

ngkit dari bangku itu. Aku

tnya menangis setiap hari. Jangan sampai apa yang kamu miliki sekarang enyah begit

hal tersebut. Rayhan bergeming. En

ni surat kesepakatan itu kalau kamu m

ulah yang aku rasakan. Semoga dia bisa menangkap apa yang aku maksud,

bebas dan dia tidak mengejar k

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka