icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Dalam Belenggu Pengkhianatan Cinta

Dalam Belenggu Pengkhianatan Cinta

icon

Bab 1 BERTEMU KEMBALI

Jumlah Kata:1245    |    Dirilis Pada: 10/07/2022

keseimbangan agar tidak terjerembap karena tersenggol

nannya. Perempuan berambut panjang sepunggung pun m

a, tiga detik pandangan mereka saling bersirobok. Ada desiran hebat me

sambil menunjuk ke arah mahasiswa yang tampan itu. Begitu juga dengan

" ucap lelaki itu mend

engan sedikit terkejut

t sekolah di masa abu-abu putih. Setelah kelulusan masa itu, Didi---yang bernama Rendi K

unan mahasiswa yang silih berganti sibuk membayar pesanan di meja

Hermansyah itu menepis tangan Rendi dari pipi kiri

fa. Milfa spontan merenggut hingga tawa

manyun, gitu

kamu itu ternyata belu

kedua jempolnya. "Dan ... gak akan beruba

pojok kantin. "Duduk, situ!" titah perempuan b

emperhatikan langkah Milfa menuju kerumunan tadi untuk memesan makanan

u bisa ada di sini? Bukannya dulu pamit kuliah

netranya tidak luput dari wajah cantik dihada

l memalingkan muka ke arah lain menghindari tata

aki itu terkekeh. "Oke, aku jelasin. Dengerin baik-baik, ya, anak manis," ucapnya

n candaan Rendi. "Siap, Kakak." Ia pun sengaj

eda karena pelayan kantin datang mengantarkan pesanan ke meja m

enyum. Ada sepiring tahu bakso dan segelas es lemon t

uman kesukaanku yang biasa aku p

rsemu merah jambu. Milfa tidak menanggapi dan segera

rkan dengan seksama. Mereka selingi dengan sese

ng sang ibu. Saat itu istri dari kakak kandung sang ibu meninggal dunia sehingga mereka

k kembali ke kota asal. Rendi yang sudah dua tahun kuliah di Jakarta juga terpaksa mengurus perpinda

api selama dua tahun ini, baru sekara

ya aku butuh pendampingan soalnya masih asin

wa baru, tapi udah tua!" Milf

elah membayar pesanan. Berjalan menyusuri jalan setapak menuju bang

bertukar cerita, sesekali terdengar suara tawa mereka

munikasi lewat aplikasi hijau, baik chating maupun vi

reka jarang berkomunikasi akhir-akhir ini karena kesibukan masing-masing. Rendi pun urung niat untuk member

itu jawaban Rendi ketika ditanya alasan menga

h di sini, ya, Di?" tuduh Milfa sambil meletakkan bokon

kan diri dan ngurus ini-itu di kampus baru. Aku

hanya berbeda kelas karena kelas Milfa sudah full seh

se? Kenapa jadi kamu yang

ga, ya?

n tidak ada manusia lain di sekitar mereka. Sesekali terdiam memperhatikan ik

liah sekarang?" Rendi tersadar

gak apalah bol

nal siswi paling rajin di sekolah b

kiri Rendi yang mengenakan kemeja lengan p

g terkena serangan dari gadis yang berlesung di ked

baru awal pertemuan paling cuma perkenalan sama dosen. K

i sini juga gak apa, sama kamu aj

a!" Kesekian kalinya m

ontan menoleh ke arah seseorang tersebu

sedikit bergeser memberi ruang a

apnya sambil meletakkan

gi ngobrol santai aja. Oh, iya k

berisi daripada Milfa itu mengulurkan

menjabat sambil mengang

uga gak di angkat ternyata asyik di sini." Manik mata

yar ponsel. "Oh, iya, maaf, Za. Hp aku silent ternyata, soalnya tadi niat masuk kelas, tapi mau beli

lupa ubah nada dering telepon dan terpaksa b

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka