The Chosen Bride

micingkan matanya menatap tangan Keira juga mimic wajahn

au anaknya sudah jahat sama aku nanti

ur tadi hanya terbentur sedikit karena

lihkan pandangannya men

"balas John lagi yang semakin membuat Diego kesal da

mendengar kebaikan sang

mmmm

usaha menarik perhatia

bertemu teman temanku,"sent

g ajar sama Orangtuanya sendiri~b

jelas Keira paling tidak suka dengan anak anak yang kurang ajar dan tidak sopan dengan orangtuanya,

an keberanian Keira, meskipun terkejut n

ku, aku yakin gadis ini akan membawa per

Keira. "Siapa kamu? Ini rumahku, terserah aku m

bisa bersikap seperti itu apalagi ke orangtuamu, nger

membuatku kesal,awas

y!.

pa

ra tidak

ak jauh dari ruang tamu bahkan bisa m

itu? Ada suara rib

mu dan melihat Sang putra Diego sedang bera

... Ka

ah... ke

tersenyum melihat keributan yang jel

aja sih," tegur sang istri samb

stop stop!

p aini

ba menenangkan

udah

itu, dia kurang ajar bang

segera berdiri dan m

rasa hormatnya kepada orangtua. Karena jika dia ada di posisi saya, dia pasti akan mengerti kenapa saya menegurnya

o, kata katanya benar benar membua

senyumnya meskipun terlihat

k saya pamit, lagipula ini sudah sa

hh.

lupa membicarakan tentang

Kei

sih harus mengajar anak anak di panti a

in ikan jauh dari jalan raya, makin malam makin

ntar yah, in ikan sudah malam juga tidak baik

ra mencoba menolaknya s

.." ucapnya tan

a reflek secara bers

o kam

jadi aku tau rumahnya,"ucap Diego

engantar gadis ini?

baguslah.. pelan tapi pasti aku ak

ia benar benar sudah cuku

ar saya pulang dengan anak an

uangku di tengah j

nar keras kepala dan ber

jalan ke arah Keira dan menar

tunggu, kamu mau

n menggendongmu di depan ke

ku harus bertemu p

-iyaa

.. Saya pamit pulang d

, Di

tadi dia baru saja ribut dengan Keira tapi

iri sang istri. "Gpp kok, Dieg

eira sampai di rumahnya

eolah ultimat

h Pa

h, Mah.. aku

isi Tuan,

iam, baik Diego maupun Keira, set

mm..

masih

memilih menurunkan ego

ri, Keira sudah tertid

seru Diego. Kembali tidak

a jawaban, Diego pun menghentikan

,"kesal Diego. Namun niat hati ingin membangunkannya Diego

engantarmu... enak aja, dia piki

Wilma juga tidak kalah

an menjodohkan anak kita

John merasa kesal, "Apa maksud kamu de

at aja tadi, belum apa apa dia udah berani

hari hari ini Mah, bahkan anak anak gadis dari kalangan kaya raya aja tidak mungkin sep

mu ini bisa bisanya membela orang la

karena Diego kurang ajar dengan Papa, dengan Orangtuanya send

kamar mandi meninggalkan ist