icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Terpaksa Menikahi Calon Kakak Ipar

Bab 6 Dikejar Polisi

Jumlah Kata:1010    |    Dirilis Pada: 04/07/2022

sangat merasa kesal, Dev seolah mencari perhatian dari papa dan mamanya, sa

kamu, kamu bisa seenaknya pergi begitu saja," ucap Dev. Ia tidak suka deng

pur urusanku, apa kakak lupa janji pernikahan kita, ja

i mobil. Melihat Dev yang pergi begitu saja membuat Irene panik, kenap

, ia harus menurunkan egonya, karena hany

gannya, lalu menggertak giginya, tanpa persetujuan Dev, ia p

, ia pun langsung turun dari mobil, lalu kembali

ling adu ego masing-masing, tidak ada yang mau kalah, ked

enilai Dev, selama ini ia mengira Dev laki-laki yang baik dan sangat pengertian, namun setelah mengetahui sifat Dev

u di depan. Irene pun berpindah duduk ke kursi supir, dan langsung menghidupkan mesin. Dev yan

Irene, berhenti,

nang," sahut Irene, dan semakin menambah kecepatan mobilnya. Irene sebenar

fas, ia benar-benar merasa takut. Irene

n senang hati aku akan mengikuti permainan kakak

seperti ini ia sepertinya menyesali ucapannya untuk ingin mati. Ia tidak ingin mati konyol, apalagi dengan cara seperti ini. Ia mengkhayalkan, jika mereka kec

tidak bisa ditantang. Dev pun berusaha meminggirkan mobilnya, dan berusaha merebut setir dari belakang. Posisi

ngga tidak mereka sadari, ada seorang polisi yang sedang patroli. Melihat mobil ugal-ugalan, dengan cepat polisi itu pun l

nya bisa mendengus, ia benar-benar marah dan ingin memaki Irene saat itu

ntak Dev, tanpa berkata-kata, Iren

nnya akan semakin panjang," ucap Dev, Irene pun langsung menuruti perintah Dev, ia langsung pindah dudu

e pun langsung melakukanya. Irene sama sekali tidak t

tok

ung membuka k

ang," ucap

iang, pak,

bapak tidak tahu itu sangat berbahaya," sambung pak polisi, Dev h

saya tidak bermaksud kebut-kebutan, kebetuan jalan kosong,

v pun langsung menyakar kantungnya, namun sialnya, dompetnya tertinggal di

v, dan Irene pun

kak?" ta

mar kamu, ini semua gar

k gak bawa dompetnya," sahut Irene. Ia yang me

ng ikut saya ke kantor," ajak polisi itu, ia percaya Dev dan Irene adalah

" tanya Dev, sambil merangkul pinggang pak polisi

ar kantung jasnya, dan beruntung ia selalu menyelipkan uang di sana.

ada korban jiwa atau bahaya lainnya," ucap polisi itu dengan manis. Dev yang men

rgi dulu, lain kali saya tidak

telah itu Dev pun kembali ke mobi

yadari kesalahannya sehingga ia tidak mau bicara, sement

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka