icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

My Husband Mr. Arrogant

Bab 6 Kelinci Penurut

Jumlah Kata:1136    |    Dirilis Pada: 02/07/2022

ama sekali tak terusik. Membuat pria bak pa

erunya de

hitam dan tubuh kekar, datan

k sampai tiga menit, Aldo kembali den

n botol tersebut sembari sed

a setelah meraih bot

lihat wajah itu, Gama kembali mengingat masa lalu yang kelam. Diusapnya p

t mata Gama menghunus tajam pada wajah gadis yang tengah lelap

ya perlahan. Rasa perih dan panas meresapi kedua pipinya, membuat ia tak

e

ajah tampan Gama bak pangeran juga mengingatkan Liana pada masa putih abu-abu dulu. Bedanya, Gama kini tidak gemuk. Sehingga be

aku tidak pantas disukai oleh wanita rendahan s

ngan kekesalan yang amat sangat. Bagaimana tidak, dirinya belum pernah berpacaran dan melakukan hal-hal yang berbau s

mbah orang itu adalah Liana, gadis yang sempat ia sukai semasa sekolah, dan m

ak Liana sekolah dulu. Jadi, sepertinya Gama harus memakai cara yang lebih kasar menghadapi Liana. Tujuannya saat ini adalah membuat Liana tunduk di bawah kendalinya, memberi kehidupan bak

ucap Li

rani membentakku!" ujar Gama

engan kencang. Gama terkesiap karena hal itu. Awalnya, i

ng barusan!?"

Gama, kau

L

. Bibirnya terasa lebih panas dari cengkeraman tadi. Seumur hidup, belum ada yang per

ar hal itu, Liana memberanikan diri untuk mendongak. Keduanya pun bertemu tatap. Liana sangat menyesal berti

untuk memperlakukanmu sedikit baik," ucap Gama. Bukan patuh, Liana jus

ria iblis sepertimu, lebih baik aku mati!

lagi-lagi mengusap wajah Liana. Usapan lembut Gama benar-benar membuat bulu kudu

isik Gama dengan jarak yang begitu dekat dengan Liana. Mendengar hal itu, tubuh Liana berget

lirih. Ingatannya berputar pada sang ibu yang t

ah kelinci penurut."

mobil?" tanya Liana. Mendengar permintaan

m ini setelah aku membantumu beberapa menit lalu?" Gama menatap dingin lawan bicara

an penolakannya. Jika saja itu terjadi,

lebih dulu, setelah pengaw

Liana dan beberapa pengawalnya di belakang. Mer

dengan anak buah Gama. Jantung Liana sejak tadi berdegup. Mem

kl

tampannya tak memiliki ekspresi. Juga bola matanya yang mungkin bisa dihitung jari ketika berubah teduh. Tubuh Gama

menjamah tubuh penuh keringat." Ga

endapati sosok Gama di kamar tersebut. Ia lekas ber

dis itu meringis melihat pakaian

ni, lalu harus memakai yang mana

ut, jantung Liana berdegup tak beraturan, tatkala m

mikian. Liana yang masih fokus memandangi dirinya di cermin, terlonjak kaget saat pintu kamar mandi d

i pergerakannya di tembok. Wajah tanpa ekspresi itu menatap lekat dan menusu

au paham?" bisik Gama dengan embusan n

pria iblis itu sudah berpindah menarik rambut belakangnya. Tubuhnya yang ja

ama. Liana bergeming. Dengan kesal, Gama mendorong kasar tubuh

akukan?" tanya Li

an, hem?" Gama berbalik tanya denga

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka