Cinta Tak Bersyarat
kembali pulang ke rumah tipe sed
ereka--Arini dan Burhan, di depan pintu, p
ua ornamen rumah kecil m
semakin cantik setiap hari, aku sudah tidak
di pinggang Arini. Hendak men
dang menelan kesumat itu, menepis p
tuhnya secuil pun. Jangan bilang kau sudah berpindah keyakinan, karena dalam Islam tidak sah menikah j
t di hatinya ingin menceraikan Arini. Tapi, ia jug
nja telah hilang dari bibir
ebentar lagi kamu akan k
han menceraikan aku," ucap Ari
ngan bos, meskipun Ilham teman masa kecilnya sejak sekolah dasar, yang kerap memberi ja
berusaha menahan lonjakan emosi untuk tidak meninju sang bos
i yang dicolak-colek Ilham, meskipun menghindar, terlihat Arini tidak
bos. Burhan mengepal kuat, kuku-kuku jema
han mereka atas dasar surat per
lau Arini terkesan jutek, judes dan blak - blakan. Sungguh ia
skipun ia tahu, rasa ini tidak boleh bersemayam terlalu dalam. Lelaki
rini bisa jatu
ermintaan istriku ini. Mana mungkin kuberikan cuti seminggu
serius. Menarik napas sekuat yang ia
t ini aku istrinya Burhan
ya. Maa
i sini. Bolehkah saya meminta rumah terpisah dari
kecil Ilham juga kurang suka bermain bersama Burhan. Jadi, ketika mereka s
mau tinggal
disi ibunya, dan keprihatinan atas
i kalimat. Arini terbelalak kaget. Tidak meny
dup serumah denganmu. Jangan karena aku membela harga dirimu
k kalah nyaring.
, ya! Biarkan aku yang
ini tidak bisa kembali nikah dengan Ilham, apabila Burhan sama sekali belu
diri mendekat
esar. Jika sedari awal berniat menikah karena ke
orang yang menikahi perempuan yang telah ditalak tiga oleh
puan itu setelah menggaulinya agar si su
idur bersama. Bicara saja bisa dihitung, kalau bukan Ar
b, "Tidak, kecuali pernikahan atas dasar suka sama suka, bukan pernikahan tipuan, dan tidak pula (pern
Nikah adalah hal sa
an Arini ke rumah mama. Tapi, ingat perjanjian kita,
hampir tidak terkendali. Ha
a kita bisa rujuk lagi. Sarat satu-satunya hanyalah, Burhan w
ti. Silakan Burhan mengucapkan talak, tapi aku
a. Lelaki arogan dengan warisan kekaya
?" tanya Ilham menyelidik. Hati kecil terdalamnya sang
dak sudi. Penyesalan telah membuatnya kelim
ap Arini dengan sengaja mengeraskan suara, menggor
ca-kaca menaungi pelupuknya, segenap rasa te
aman dia ad
sil menyentuhku, dan menalak se
suk akal d
san dengan pengobatan ibunya. Ia melangkah masuk ke
alam kita hadir di acara Kakek
berd
utup pintu, Arini melihat dengan
tak b
, di depan kaca besar yang menempel pada dinding kamar.
sadar. Matanya berai
as normal sejak operasi amputasi. Iba pada nasib adik-
ahl
npa ucapan. Sangat jelas--mereka berdua kemba
an talak pada Arini, maka Burhan adalah
hfiru
-siapa, mengapa
kebodohan. Sisi terdalam bernama hati sakit bukan ke
Seseorang
, O
ang, jangan panggil O
api anda pamannya Ilham, s
ah bercerai dari Ilham? Malam ini dia tidak ha
menunjukkan sesuatu masih baik-baik saja?" Lelak
mbagikan setengah dari hartanya untuk seluruh anak cucu. Ulang tahun
ruh setiap apa yang anda ucapkan." Arini akhi
cara dengan siapa. Pewar
niscaya Ilham akan pin
han satin asli, panjang hingga mata kaki, berwarna marun,
disanggul kecil
Prakarsa Penang, si jom
Ilham?" tanya Arini mengambil segelas air
tarisku yang kini, sudah kupecat, dan kubuang ke jalanan. Paling seksi dan bohay, tapi
di wajahnya, mencondongkan tubuh aduhai miliknya
ngat, ucapanmu barusan membuktikan dengan sangat jelas, bahwa kau ka
a. Tidak menyangka mendapa
nsa denganku!" Rian mena
penyuka sesama jenis," bisik Ari
i mengejek aku, Arini!"
hay yang aduhai itu tidak bisa anda dapatka
ri
ek
ini masih sempat melirik jam mahal yang melingkar di tangannya. S
ah," bisik seorang yang familiar di sam
Menarik paksa leher Arini
k .
ju melayan