Terjerat Cinta Mantan
Pak Niko dan Nyonya Mega pulang dengan perasaan lega. Sekali
arga kamu. Dari segi kasta saja sudah jauh. Orang miskin semacam kamu, gak usah berh
sudah berlalu pergi. Kedua tangan Juan mengepal ke ta
i kaya dan si miskin, jika memang pada akhirnya hanya luka dan p
npa mengucapkan salam, pria berpawakan tinggi, putih
hasil kelulusan kamu, Nak? Jangan bilang kamu gak lulus!" se
ok, Bu. Ibu g
a telpon aku. Nanyain kamu udah pulang apa belum?! Apa Kak Ju
ek
ang Tiwi. Juan lupa, dirinya belum memberitahu masalah antara d
amu. Ada yang mau aku sampaikan sama k
a agak menegangkan begini ya?" tanya Heni semb
jangan pernah menyakiti hati perempuan. Apalagi, perempuannya seperti Nak Tiwi. Dia itu anak baik, sholeh, santu
i sifat yang sangat berbanding terbalik dengan kedua orang tuanya. Namun, Juan tak bisa berbuat banyak. Karena,
emudian duduk sembari terduduk
engekor. Mereka pun ikut duduk sem
kalau kamu putus sama dia? Fix, kalau itu beneran terjadi, aku akan bilang kalau
atakan Adikmu itu,
emudian mulai membalas ta
Tiwi," jawab Juan dengan
g jadi Adik iparnya Kak Tiwi yang super dupel m
asalahnya!!" ben
kamar. Soalnya, Ibu mau bicara berdua sama Kakak k
kursi Kakaknya, gadis belia sekaligus Adik kelas Tiwi itu
yakin banget, kalau Kak Tiwi bisa mendapatkan yang lebih baik dari kamu. Se
tempat pelampiasan kemarahanku
nya itu memang tipekal orang yang jarang bisa marah, namun sek
t suasana semakin panas begini
Bu!" jawab
inta Kakaknya dan Tiwi, agak membuat Heni kesal dan geram pada Kakaknya. Padahal, tanpa H
ggeser tempat dudukn
a,
lihat dan amati, kalian berdua itu saling cinta. Lalu, kenapa semua ini bisa terjadi? Apa ada hal yang membuat kamu t
ya luruh juga. Juan menaruh kepalanya di atas pangkuan s
enang untuk saat ini. Baru, setelah itu kamu bisa cerita sa
an sang Ibu, Juan kembali duduk walau
isa memberikan nasehat atau jalan keluar t
ng sedari tadi sudah
" liri
dam masalah kamu sendirian," jawab Bu W
embuka suara, terdengar su
yang baru saja pulang bekerja, dengan seragam
g?" tanya Bu Wati pada
sama kepala bagian. Katany
Ibu buatkan
mh.. Jangan bilang kalau kamu gak lulus ya? Ayo, bilang!! Apa kamu ga
lulus lah, Pak," jawab Bu Wati sembari mengusap punggung
itu, Bu? Apa dia habis berkela
berdiri sembari menge
GARA-GARA BAPAK!" seru Juan yang membua
bali sembari menaikkan dagu Juan yang t
a kamu menyalahkan Bapak?" tanya Bu Wati dengan
ya dan menyorot tajam penuh
ncam, akan mengeluarkan Bapak dari sana jika aku tetap berhubungan dengan Tiwi," ucap Ju