icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Kembali ke Neraka

Bab 9 Ayah Biologis Refano

Jumlah Kata:1023    |    Dirilis Pada: 20/06/2022

ak tahu harus apa di saat kalimat barusan terucap dari bibir Nefa. Asphi

utur Asphiella mengambil posisi membungkuk. Sakiel pun tak ing

n membungkuk di hadapanku. Kalian tak memiliki salah, tapi atasan kalian itulah yang bersal

at dari Nefa. Kemudian, keduanya berdiri dengan tegak dan merasa lega. "Keluar,

ku sendiri. Berarti, ke depannya juga aku

mentara, Asphiella dan Sakiel berusaha memahami apa yang

l tak kunjung keluar. "Kami pamit, tolong jaga diri dengan baik

egap dan berjalan keluar. Nefa hanya mengangguk pelan, tanpa

efa. Setelah memastikan dua orang tadi telah keluar, dia menu

bangkit. "Jika kamu lemah, anakmu akan terus terjebak di dunia Restrain itu. Waktu ini akan sia-sia

itu tak menutupi tekad yang dic

si la

da. Sebab, mereka berdua tahu kalau bos mereka sedang berada di san

n?' batin mereka bertanya-tanya. Namun, pertanyaan itu di

Tuan," panggil Asphiella pada pria yang sedang duduk di samping b

tangan pada sang anak dan berjalan mendekat ke arah dua bawahannya itu.

eksi detak jantung pria itu. "Kenapa kalian tak menjawab? Dia baik

ng. "Jika kalian tak ingin menjawab, biar aku sendiri yang memeriksanya!" sambung si pria melepaskan

a beliau tak ingin bertemu dengan Anda lagi ke depannya." Asphi

embeku di tempat, seakan tak percaya di saa

anpa sedikitpun menoleh ke arah Asphiella atau Sakiel. Nada yang

n," jawab Sa

esi seperti itu. Padahal sebelumnya, tuan mereka itu sama sekali tidak p

mereka. Majikannya menampilkan ekspresi seperti itu? Pertanyaan dem

bali seperti dulu. Aku ... aku juga ingin bisa bertemu denga

Dia berjalan lesu menuju ranjang sang anak, lalu duduk di samping sang

" titah si pria melirik ke

Tuan," jawab Sakie

mengangkat kepala sang bawahan dengan raut wajah tak su

ku?" tanyanya menatap ta

u ruangan seperti menurun drastis di sekitar keduanya

ak segera pergi dan me

anya, setelah mendapatkan jawa

ernah melakukan kesalahan. Akan tetapi, beliau menjawab kalau kami tak bersalah. Beliau hanya tak ingi

edua tangannya mengepal, tapi bukan isyarat bahwa dia sed

ursinya, kemudian berjalan melewati keduanya dan keluar. Asphiella saat itu in

saja tuan mereka yang langsung mendatangi Nefa, lalu meminta penjelasa

tap sendu pada tuan muda yang berada di atas brankar. Dia mend

hanya ingin melihat mama dan pa

menguatkan tekad untuk memutar gagang pintu. Padahal, dia adalah seorang CEO perusahaan tern

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka