Cinta Tuan Muda Mars
ja. Takut? Tidak! Jika seandainya lelaki itu tidak melibatkan orang-orang di sekitarnya. Yang dikhawatirkan adalah Mars akan berti
amnya. Tidak ada kalimat yang dikatakan oleh Mars setelah Venus duduk di sampingnya. Bahkan sampa
terdengar mengalun dan mengatakan sesuatu yang tidak masuk akal baginya. Sungguh, manusia macam apa yang tidak tahu malu dengan ikut campu
knya dan langsung menganggap jika dia adalah miliknya. Obsesi seperti ini bukanlah sesuatu yang pernah dipikirkan oleh Venus sebelumnya jika dia aka
n proyek besar? Lalu kenapa dia harus mera
idak paham, maka Venus akan menjelaskan dengan detail. "Toko bunga ini adalah peningg
k perlu lagi ka
a. Menolak untuk mengurus lebih jauh apa yang sedang dikatakan oleh Mars, maka dia memilih untuk segera pergi dari sana. Atau dia akan gil
untuk ditinggalkan. Mencekal tangan Venus,
tindaklah bijaksana dengan segera pergi dari sini." Venus sangat marah ketik
s menutupunya. Tidak peduli lagi apa yang akan dilakukan oleh Mars setelah ini. Venus butuh mengistirahatkan tubuhnya karena sem
ar. Yang terlihat di sana justru Mars yang sedang duduk di kursi makan sambil menat
bali karena dia tak berminat untuk membuat makanan yang rumit. Membuka lemari dapur untuk men
a bisa makanan itu
pikirannya. Lelaki itu menatapnya, kedua tangannya dilipat di depan dada denga
dah menjajah hidupnya, membuatnya hidupnya tidak nyaman
uali dirinya sendiri. Melihat raut wajah Venus yang tegang, membuat Mars tahu jika gadis itu sedang mara
anmu. Jadi aku menggantinya dengan bahan-bahan ma
nyebalkan. Dia tak membutuhkan semua itu. "Pergilah dari rumahku. Kamu sudah membuat semu
par. Masa bodoh dengan rasa malunya, berpura-pura tak terjadi apa pun, gadis i
uk dan mengatakan jika dia tak berbohong. Venus benar-benar merasa sudah tak memiliki harga diri lagi seka
n sepertinya memang baru saja turun dari kompor. Makanan yang sekarang sudah tersaji di meja
s jujur, maka dia adalah penyuka segala jenis makanan selama itu enak. Hanya saja dia tak tahu b
ebut. Mars sudah siap dengan penjepit cangkang kepiting. Venus mengira lelaki itu akan ikut mak
ak makan?
sangat besar. Sampai-sampai perutmu berbunyi sangat nyaring." Olokan itu membuat
cara, Mars masih dengan terampil menjapit cangkang kepiting dan mengambil dagingn
inya. Jika memang dia nanti akan kembali marah, maka dia aka
*