icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Dia, Lo, Gue

Bab 8 Wisuda Arga Mikha

Jumlah Kata:1047    |    Dirilis Pada: 16/06/2022

adu emas menjadi pilihan. Terlihat simpel, tetapi elegan. Tak banyak warna, membuat ma

3,89 dan berhasil ditempuh tidak sampai lima tahun masa studi membuatnya mendapa

aru ketika Arga menerima pengharga

gga melihatmu,

sebut dengan berkali-kali memotret menggunakan telepon genggam. Gadis itu bahkan tidak seg

emukan. Sambutan dari banyak pihak, pembagian ijazah satu

Nak." Arum memeluk Arga, kemudian me

... sama Bapak juga. Makasih ya

elihat ini semua. Semoga juga, ad

nsya All

ana, sekaligus makan bersama. Mereka berbaur dengan hiruk pikuk lautan manusia yang jug

setelah acara wisuda resmi universitas oleh rektor. Di lingkup lebih kecil itu akan lebih terasa kekeluarga

emuan fakultas, Arga melihat Mikha

yang selama ini aku cerita.

udah. Kita

diri. Mikha yang akhirnya melihat Arga bersama Aru

baik. Nggak surprise, sih. Sudah bisa

ante. Habis, si Arga juga nggak pernah ngajakin ke rumah, sih." Mikha menyapa Arum lalu

ak siapa pun ke rumah. Padahal Tante ndak pernah ngelarang, lho.

Ga." Mikha tertawa lepas. "Eh, T

mbari menunduk, tanda penghormatan. Kemudian ibu Mikha

cha tiap kali nelpon. Ternyata memang guaaanteng banget

gan ibu dan ayah Mikha bergantian. "

ujian," jawab ibu Mikha disusul

. Tante, duduk sama Mama a

a masuk ke gedung sebelum ibunya berbicara lebih banyak lagi. Malu, jelas itu yang dia rasakan. Sang i

ta masuk aja,"

angat berbeda dengan Mikha yang kurus tinggi langsing. Namun, garis kecantikan Mikha

h berceloteh. "Mbok ya dibantu untuk bisa meluluhkan hati Arga untuk Ic

a. Ramah memang. Bukan wanita penggosip, han

eka sendiri, juga dengan siapa. Kalau mereka nanya, baru saya kasih pendapat. Apa pun

fungsi mengarahkan ke jalan yang baik, membekali anak dengan pengetahuan juga pendidikan karakter. Selebihnya, bia

wal. Setelah meluncur, maka tidak ada yang bisa memastikan di mana dia akan menancap. S

nti anak kita menikah sama

uga versi mereka. Yang penting bagi saya, mereka tahu batasan-batasan, juga kriteria baik

sya Allah aman. Saya ndak bisa ngawasi mereka 24 jam, apalagi seumur hidup mereka. Jadi mendi

lut pada pemikiran Arum. Tidak ada yang salah dari ucapan itu. Secara hakikat, memang anak-an

berupa hiburan musik sambil makan siang. Semua diatur seperti sebuah pesta resepsi yang semua tamu bisa memilih sendiri

ga mengajak Mikha. Dia ingin membahas tu

ku di kosan, ya," j

rsenyum manis s

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka