icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

PELAKOR CANTIK SEWAAN CEO

Bab 2 Bukan Penyesalan

Jumlah Kata:1012    |    Dirilis Pada: 11/06/2022

na?" tan

apa ini jalan satu-satunya. Agar di

emerlukan banyak modal it

nta syarat, Mas?

" tanya S

n ini," uj

u tahu mungkin dia juga ak

?" tanya Supri mengg

an berat hat

ngnya masuk ke dalam ru

n Ruminah terus saja berjal

baju Supri. Kini mereka sangat dekat, hanya berjarak beber

sudah tak sabar?" tanya

ku gak sengaja,

nnya justru ditahan oleh Supri,

dia tidak melakukan ini entah bag

an wajahnya, Ruminah ha

an cepat. Ruminah yang awalnya tak tergoda

kepadanya. Karena merasa mendapat respo

menarik baju Rumi

ke kamar untuk memu

a jam k

ah berada di atas tempat

polos tanpa sehelai benang pun. Ada

Supri dari pinggangnya. Dia mencari b

alam lemari. Ruminah langsung mandi, dan membersihkan d

ambil uang di meja kamarnya yang

g membeli beras, karena p

radaan Supri di kamarnya, dia

isi

a kasurnya mencari keberad

nar Ruminah sudah pergi meningg

r, membayangkan kejadian

gurungmu di dalam rumah, jadi ini alasannya.

inah, dan memakai pakaiannya kembali. Diam-diam di

a langsung menyelinap masuk

ah seolah tak

uju warung, untuk me

terus mie satu kardus, gula, garam, pokoknya semua

sini bayar utangnya," sah

ri ini juga," ujar Rumi

sah bangga deh," sahut L

gannya Lastri, percuma dideng

anya jadi 500 r

erikan beberapa lembar uang

dari warung itu, tanpa memp

sebagai ratu gosip sudah pasti sete

gkan selama ini, jangan harap kau bisa dapatkan lagi," u

ahnya, membuka pintu dan berja

ga," ujar Rumianah di depan seb

ke kamarnya, seorang janda mau berbuat apalagi

sur, seperti ada yang mengganjal apa itu

tanya Rumi

yang tertinggal tadi, Ruminah

tahu rasa Lastri. Mau makan pakai apa kalau uangny

dompet Supri ke

ke sini lagi nyari do

belikan khusus oleh almarhum suaminya dulu. Suaminya mewajibkan Rumin

kamar mandi, menyemprotkan mi

gitu dendam kepada Lastri akan terbayarkan," ujar Ruminah

at ca

tempat tidurnya, mengenakan baju

mua pintu, supaya Supri bis

akhir," ujar Ruminah bergegas

r yang sudah ia masuki obat perangsang. Setelah semua

asahi kulitnya, seharusnya dia menyesal sudah

enunggumu," ujar Ruminah mengelu

bingung dengan dirinya, apa ini karena dia tak pernah menda

hal itu yang ada dipikirannya sekarang

yang selama ini tidak pe

lama banget aku udah g

telentang di atas

gu kenapa kamu tak kembali juga,"

mana s

a, tenggorokannya terasa sangat haus, d

arah pintu untuk mengintip keadaa

amarnya lagi, dan membaring

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka