icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Amarah Gairah

Bab 2 Tunggu Pembalasanku!

Jumlah Kata:1009    |    Dirilis Pada: 30/03/2022

dekat. Namun, gadis itu dengan segera mence

n. Saat dia menolehkan wajahnya ke arah sang gadis

Anda mengenaliku?" tanya sang l

banding terbalik dengan prasangka. Luapan emosi yang semula membabi buta di dalam hati, seketika luluh lantak k

kan sebuah pesona yang mampu meluluhkan hati

ang tampak di depan pelupuk mata. Dia malah berpikir bahwa mungkin saja lawan bicar

Aku mungkin salah orang

dia tidak ingin niatannya diketahui begitu saja oleh laki-laki it

rmasi lebih lanjut tentang laki-laki itu. Dia memutuskan untuk beranjak pergi. Nam

jika kita berkenalan. Namaku Fansya. Kamu terlihat begitu menarik di

e

nka berdetak acak. Mengempaskan awan

nggil saja Nova," u

enyuman dari kedua insan. Mereka memulai sebuah percakapan untu

di sempat kaget saat kamu memberhentikan aku,

mpai kesasar di sini. Aku kira, kamu adala

Nov. Kamu sendir

di ke sini sendir

alah dengan ketampanan Fansya. Membuat laki-laki itu semakin

Nggak baik kalau kamu pulang sendirian. Apa kamu ma

aan pasti akan membahayakan. Namun, sebuah penolakan

ada sebuah petunjuk yang didapatkan dari si laki-laki. Mereka berdua akhirnya pergi mengg

yang cukup sepi dari lalu lalang kendaraan lain. Novanka tertegun, dia

enti, Fan?" tanya

adi ponselku bergetar. Aku

dimiliki oleh Novanka seakan membutakan mata hatinya untuk melihat kebaikan dari sang laki-laki. Dia men

nsya selesai berbicara melalui telepon genggam

nit, mereka sampai di t

a, Nov. Sudah larut

sih sudah menga

ukan sepeda motornya setela

adis terus mengarah kepada Fansya y

sya?! Sungguh ... jika saja ada bukti yang menguatka

a diisi canda tawa sang sahabat, kini terasa amat hampa. Berbagai kenangan yang tel

sakan sakit yang belum pernah kamu alami seb

*

gerbang. Terlihat laki-laki gagah sudah me

ira kamu tidak akan datang saat aku meneleponmu semalam

lak tawaran dari perempu

arkannya menuju kampus. Namun, dia menemukan sebuah keanehan yang

a Novanka menunjuk ke sebuah benda y

emukannya di jalan beberapa hari lalu. M

gus banget. Aku belum pernah mel

dengan desain khusus beberapa hari lalu sebelum kematiannya. Dia semak

ama perjalanan menuju kampus. Lambaian tangan pun m

ki menatap Novanka dengan waj

" tanya Juna, salah sa

ang di balik ke

apa kamu mau ja

n Fansya kepada Juna. Dia berniat meminta bantuan

b di kemudian hari. Namun, bujuk rayu Novanka membuatnya menerima p

t apa kepada lak

a. Aku ingin dia merasakan kem

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka