Mendadak Presdir
apa, tuuh ...?!" sindir wanita yang tidak menyuka
h pulang dan sedang duduk s
pulang kerja gak
ggubris sindi
tahu waktu, ngabisin duit suami, gak becus ngur
nya duduk, lalu ia mengeluarkan sekotak beefstrudle dan satu cup ice cap
buat beli ini?"
ikit berbohong agar tak ketahuan bah
ak, Yang?" tanya Melly dengan nada tinggi untuk membuat iri kakak ipa
gguk, "Hmm,
sampe ter-si-sa. Oke, Yang!" uja
Dia pasti ketemuan sama laki-lak
arena ia merasa tidak melakukan
Terus Alan juga sempet ngobrol sa
menggerutu. Segera ia melangkahkan kaki ke kamarn
li ia tertawa terbahak-bahak kalau
*
a, makan dengan hasil uang pemberian dari suaminya yang sebenarnya tidak mencukupi, d
n, ia mendengar ada suara mobil
el dan Alea dan b
um ... cucu oma
n sama Al
kim membawa sesu
a. "Niih, coba liat Oma bawa apa buat cucu Oma
u rachel yang kegirangan mendapat satu set mainan mini
elikan mainan yang sama. Tak mengeluh, Alea pun hanya diam memainkan
a, ya, Oma," ujar Lian d
mainan dokter-dokteran yang harganya tidak ada persepuluhnya dibandingkan dengan yang diberikannya pada Ra
nti Bunda belikan mainan
sa dan memberikan mainan langsung pad
mau?" Cucu keduanya i
yang tidak menyukainya karena ia tidak berp
minangku. Tapi perlakuannya padaku tidak mencerminkan sikap kepedulia
*
lantas menggeser bulatan hijau yan
salamu'al
. Cepat siap-siap ikut
a,
Rosa memutus sambungan
i luar kamar. "Cepaat
klat susu, tunik merah, dan pasmina warna polos
gu menatap penampilan adik iparnya yang akhir-akhir ini berbeda, ia sempat terdiam
di teriak-teriak, se
Dilan yang duduk di kursi pengemudi. "Ayo masuk
ih dulu duduk di kursi depan. Ia hanya menggelen
u di sini
nnya karena ekspresi wajah maminya
pingan sama Melly. B
Dia cantik, kok. Kakak aja kala
Sementara itu, ia melihat sorot mata Lian ya
*
i beberapa butik baju. Lian dan maminya berkali-kali masuk ke fitting room mencoba berbagai model baju kekinian dan
yang suka, nanti Dilan yang bayar," ujar Dilan m
Mbak gak
jaan pada Melly. Seperti biasa, jika mertua dan iparnya berbel
Ups, lupa. Kamu, kan,
ding aku masak buat Mas Alan, jelas dapet pahala, kan?" ujar Melly menyindir Lian k
, uang belanja habis dipakai membeli makanan si
a malah cera
gar percakapan antara
dulu, yuk, Mi?" aja
atu restoran Jepang dan
Kamu, kan, udik. Nanti kamu salah pesa
an Mbak. Biar aku yang uru
simpul dan melirik k
Rosa dan Lian yang asyik bercengkrama, sedangkan Melly sibuk
!" ujarnya pada seorang pelayan wanita
ak makan karena tidak bisa membaya
u di sini. Aku tit
uk. "Mau ke ma