Pesona Wanita Pilihan
an anak bungsunya di muka pintu. Senyuman Bu hasna merekah dan merengkuh erat anak bung
ing tak suka sang mama menangis. Walaupun sebagai putra bungsu, Daren rela melakukan apapun untuk kebahagia
a Papa. So, Daren adalah laki-laki kuat yang tak takut apapun." Pak Atmojo berjalan ke ar
hutan sekalipun," ungkap Daren bangga, lalu merangk
ang setelah menuruni anak tangga menghampiri keluaga tercintanya. Dia menili
heran dengan kehadiran sang kakak. Jelas-jelas sang kakak masi
u bisa berbuat sesuakamu. Saya pun begitu,
t di hutan belantara. Apalagi Antonio tipikal laki-laki yang sering mengadu apapun yang Da
g dikatakan kakakmu?"
a, walaupun dia hewan tapi sama-sama makhluk hidup. Bukannya Mama yang selalu menasehati aku supaya aku nggak pandang bulu kalau menolong." Dare
an Antonio selalu mengharumkan nama baik keluarga kita," Pak Atmojo berusaha menenangkan sang istri. Dia
amu tugas di pedalaman kan?!" Bu Hasna bekata serius, sorot ma
palagi kondisi disana benar-benar memperhatinkan, andai saja Daren
" ajak Bu Hasna mengalah, dia sadar berdebat dengan putra bungsunya tak pernah menang karena D
penuh kasih sayang, sesekali Daren mencium pipi Bu Hasna dan membuat Bu Hasna
mama seraya memperhatikan enak hidangan lezat di meja makan berbentuk persegi panjang yang c
ak Atmojo seraya menerima piring b
lauk pada Daren. "Ayo di makan Nak," pintanya ramah. Dia pun menyerah
umah ini," ledek Antonio seraya melirik Dia
Nasya?" Bu Hasna mendadak membahas percintaan Daren dan Nasya. Sonta
sama keluarga Nasya. Kalian sudah saling mencintai dan menjalin hubungan lebih dari 4 t
ya untuk Nasya, sebenarnya Daren sudah memiliki rencana akan menikahi Nasya satu bulan lagi tepat di hari ulang tahunnya. Namun, Daren merasa tidak
Sejak tersesat di hutan jadi aneh gitu," celet
gan prasangka Antonio. Walaupun prasangka sang kakak benar, tetapi dia
api, apa kamu bisa kasih kita perkiraan waktu akan melangsungkan pernikahan?" Pak Atmojo kali
ulan Nak?" tawar
a pas ulang tahun Daren," t
yelamatkan Angeline gagal karena disibukkan dengan pernikahannya dengan Nasya. Nasya adalah tipikal wanita yang cem
egas putranya. Sebagai pebisnis kelas kakap, dia tak ingin ada kesalah
." Daren tak tahan dipojokkan oleh keluarganya, dia memilih pergi sebelum kehabisa
*
komandan polisi. Dia sengaja mendatangi polisi jam 7 pa
k buah saya bisa berangkat se
npa dosa. Walaupun hanya beberapa hari bersama Angeline, Daren merasa sikap dan tindakan Angeline membuat dirinya tersentuh. Dari Angeline, Daren menyadari bahwa semua h
lisi mempersilahkan Daren keluar
," sahut Daren, lalu ke