Ketulusan Cinta Amira
janjian kerjasama yang baru saja ditandatangani
rugi. Walau aku telah kehilangan istriku, aku tidak menjadi lelaki bajingan yang mengumbar n
ki berlari mengejarnya, tetapi dia sudah t
tunjuk lelaki itu den
inya. Lelaki itu bahkan ingin memuk
dikit bersabar? Lihat ulahmu, kita telah kehilangan kerjasama yan
ki-laki itu harus diberi pela
laki yang membelanya tadi. Setelah mencari, dia akhirnya menemukan lelaki it
napa kamu me
asama dengan mereka. Bapak harus berhati-hati karena mereka sepertinya ingin
t melihat sudut bibir Amira yang berdar
a menam
engangkat wajahnya. "Terima kasih karena Bapak sudah m
mengepal. Dia marah karena me
kemarahan dari lelaki itu. Menurutnya
u? Hanya karena gadis murahan sepertimu, aku harus kehilan
a bukan menjual diri!" Amira mencoba membela
! Apa kamu masih
ang untuk tidak melakukan kesalahan? Ap
n kesempatan pada Amira, tetapi rupanya g
juga aku akan berhenti bekerja. Aku tidak sudi t
, Amira terhuyung ke belakang. Karena tamparan itu, dia merasakan pusing. Irene hanya melihatnya tanpa mela
gkam. Aku ingin lihat perlawananmu saat
g dan dibawa keluar dari kafe. Tubuhnya ya
bil yang terparkir. Mobil itu melaj
merasakan kalau tubuhnya tidak berdaya. Samar-samar,
i masalah. Dia menyadari kalau saat ini dirinya berada dalam sebuah mo
ela yang terlihat samar. Tubuhnya begitu lemah, hingga dia tidak mampu untuk menggerakkan tangannya
an lampu merah. Tak menunggu lama, Amira bergegas membuk
lau Amira berusaha kabur. Dia lalu menarik tangan
sambil berusaha melepaskan
ra pada pengendara motor
Maaf, dia mengalami gangguan jiwa," u
pat." Amira mengiba di depan beberapa pengendara motor, tetapi lelak
erontak saat lelaki itu memaksanya masuk. Bahkan, ada beberapa ora
ingin pergi dengan
h kembali ke dalam mobil. Lelaki itu terseny
berakhir menjadi wanita yang tidak berharga. Aku akan menghancurkan keho
ludah yang menempel di pipinya. Rahangnya mengeras deng
Tak hanya itu, dia kemudian mencekik Amira yang te
lemah. Dia merasakan kalau hidupnya akan berakhir. Ai
a aku ak
rdiri di pintu mobil sebelah kemudi. Tangannya i
. Lelaki itu terkejut dan melepaskan tangannya
a itu, rahangnya menjadi sasaran dari han
r baj
beberapa kali. Andai saja orang-orang tidak menghentik
pemuda saat memeriksa di dalam mobil. Dia menemukan Amira yang sudah ti
kan kaca mobil tadi lantas mengeluark
n melihat sosok yang dikenalnya. Dia kem
man. Aku tidak akan membiar
Contin