Pemilik Hati

kecelakan mobil yang mengakibatkan pembek

mbuatnya mampu selamat,meski kini kondisinya

kini hanya tinggal tulang dengan rambut s

t mengingat kecelakaan yang me

ernikahan Putrinya dengan Direktur Utama Admaja Raya, sua

pun. Tak pula bisa memenuhi janji pada Kekasihnya yang

Chandra kala itu,saat mel

pi bisa kah kau mengetuk pintu dulu saa

?" tak mengubris omongan

apat-rapat,mengingat awal

pi buruk yang menjadi nyata,saat ia membuka mata dan i

a memgangi kepalanya

ut. "Nyonya tidak apa-

ngku berderet,terbuat dari besi yang

,Nyonya?" ia

pelayan itu,atau siap pun hanya

. Bagaimana kalau kita lekas pul

u tanpa berkata apa p

nya tersebut. Tapi kemudian, dengan langk

satu pintu bertulisakan,

rniat ikut masuk. Tapi Nila tak mengijinkan,dengan lang

tersenyum sambil memeluk Nila sesaat,lalu mempersilah

hamil ?"tanya Nila saat melihat

erkekeh. "Sudah masuk b

gia." bibir pucat Nila k

eritahu. Dia bahkan sudah membeli box bayi,dan

"Dia pasti akan menjadi Ayah yang baik."senyum mengemb

ari sama-sama mengidolakan Freddie Mercury dan musik-musik Queen, lalu berlanjut ke persahabatan

i pil KB?" tanya Diana,mem

mar. "Aku ke sini juga karena

m jemari tangannya yan

atapan mata sahaba

tu." ucapnya pelan. "Itu kurang bai

ini.Dengan meminumnya,bukan berart

ih bisa mencegah untuk tak hamil."

emari tangan temannya yang keras kepala itu. "Kau masih muda,bag

tetap tak

an punggungnya pada kursi. "Coba la

embicarakannya."

i untuk meminta pil kontrasepsi,buk

nafas."Tempo hari Chand

kan raut waja

hamilan.Sepertinya dia sangat men

isa mendapatkan anak dari wa

ahabatnya yang dulu ceria,kini su

gar.Sebegitunya pernikahan tanpa

yang di cintai dan mencintai,tak akan mengerti posisi

r Diana di ruangannya." Marni yang berdiri

onya berada di dalam." dia kembali b

endengarkan si Pelayan berb

dia keluar,segera pulang,karena

mengetik-ngetik sesuatu

g ini matahari terik, dia sering pusing jika terl

akkan di sisi laptopnya,dan kembali fokus ke pekerja

n,ada Nona Anna." ia mempersilahkan seoran

ra." bibirnya yang di warna pink lembut menyung

repot-repot kemari." Chandra menerima map cok

ndra terlalu acuh,sehingga tak memperhatikan da

ak Chandra." Anna menatap Chandra dari matan

berkas dari map yang di bawa oleh Anna tadi, dan