icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Di Mana Sayap Tumbuh

Di Mana Sayap Tumbuh

Penulis: Яoma
icon

Bab 1 Ketika Luna Jatuh dari Langit

Jumlah Kata:1127    |    Dirilis Pada: 11/11/2025

perak raksasa yang bergetar, tak berani bergerak, seolah tahu ombak ap

a, yang dikuasai oleh sesuatu yang tak kasat mata, lepas begitu saja. Tangannya gemetar saat berpegangan erat di tepia

an. Namun putih itu, yang dulu begitu murni, kini ternoda diam-diam, digelapkan oleh lumpur, oleh darah, oleh ketakutan yang tak kunjung datang. Rasa sakit, keti

ngga, mungkin orang asing. Ia membawa sebuah buntalan yang digenggam erat di dad

u

n, berlari, berteriak, melakukan sesuatu. Namun ia tak bisa. Garam la

-nama itu seperti doa yang khusyuk, mencari makna, keteraturan, lo

an menelepon 911 sambil terisak. Perempuan lain melepas jaketnya dan mencoba menutupinya. Mereka berbicara kepadanya, meny

elainkan sesuatu yang telah pecah jauh di dalam, retakan tak kasat mata yang membel

am membelah udara. Sed

or

gah kalimat yang belum selesai. Tangisan bayi itu berhenti sejenak.

ya," bisik seseo

ia

itu. Ba

na

kata apa-apa. Sirene meraung di kejauhan. Pasir di mulutnya. Garam di bulu ma

ak akan mengambil

aturan dunia luar. Seorang paramedis berbicara kepadanya. Ia menyebut namanya. Ia menyuruhnya bernapas. Namun Amelia tak dapat mendengarnya. Ia

Cairan dingin memasuki lengannya. Sebuah upaya unt

kan mata. Namun bukan bayi itu yang ia cari. Melainkan bayi lain. Bayi yang memiliki nama

ngannya. Seekor bayi baru lahir yang merah dan marah. Ia

"Dia bernapas dengan baik. Dia tampa

bayi perempuan lain. Ta

gi," gumam Amelia, tan

empuan yang sama. Ia tahu itu. Jiwanya tahu itu. Sedetik. Lalu sedetik lagi. Dan

minggu s

acak-acakan, goresannya tidak sempurna, tetapi penuh makna. Di sampingnya, Tomás tidur di a

erakan di dalam dirinya adalah keajaiban. Setiap tendangan, sebuah janji masa depan

ntong roti hangat di tang

enemuk

endongak

ia

ia kembali. Dia

nama yang tak pernah benar-benar mati. Yang hidup terkubur

dah. ​​Udara

yak

nnya erat-erat. "Tapi kita takkan membiarkannya mendekatinya.

ang pun pernah benar-benar siap menghadapi masa lalu. Apalagi men

ri

sa kini. Amelia membuka matanya. Kelopak matanya terasa saki

takutan, dipenuhi pertanyaan-pertanyaan yang

elia mencoba duduk, tetapi tubuhnya tak

om

ku menunggu di sini." Ia menatapnya dengan air mata berlina

eka membawanya!" Gabriel

k saja." Luciano kemudian masuk, seolah-olah ketegangan telah memanggilnya. Wa

pi kami berhasil mencegah yang terburuk. Kami membawamu k

ya memejamkan mata dan mengangguk. Dan nama it

ur

mudian, Amelia

p dan suara-suara mekanis. Tak menyadari kengeri

, seolah ia bisa m

Karena kau jatuh dari langit. Karena kau lahir di tengah te

tu yang baru. Sesuatu yang ganas. Seperti sebuah kekuatan

ngin. Familiar. Sebuah

ang jangan a

jam. Tapi tak ada

n. Masa lalu yang

yan yang d

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Ketika Luna Jatuh dari Langit2 Bab 2 Dua belas minggu sebelumnya3 Bab 3 Bekas Luka di Dahi Isabelita4 Bab 4 Kebakaran5 Bab 5 Apa yang Gabriel Temukan6 Bab 6 Nama yang Tak Terucap7 Bab 7 Kebohongan Termanis8 Bab 8 Suara Tembakan9 Bab 9 Yang Tersisa Setelah Kebakaran10 Bab 10 Memilih Terbang11 Bab 11 Memetakan Retakan12 Bab 12 Pertama Kali Aku Diajari Diam13 Bab 13 Kata-Kata yang Membebaskanmu14 Bab 14 Musuh dalam Bayang-Bayang15 Bab 15 Bayangan Ayahku16 Bab 16 Kata-Kata yang Membebaskan17 Bab 17 Ruang Operasi Berkobar18 Bab 18 Suara Rafael19 Bab 19 Musuh dalam Bayang-Bayang20 Bab 20 Penculikan Isabelita21 Bab 21 Sebuah Pesan Penyelamatan22 Bab 22 Amelia Mencari Saudarinya Sendirian23 Bab 23 Penyelamatan24 Bab 24 Mauro Ditangkap25 Bab 25 Pemakaman Martina26 Bab 26 Tomás Jatuh Sakit27 Bab 27 Janji yang Menghadapi Kehidupan28 Bab 28 Isabelita Lulus29 Bab 29 Rumah Baru30 Bab 30 The Maid Who Loved31 Bab 31 Postingan Tak Terduga32 Bab 32 Kesuksesan Sastra33 Bab 33 Sebuah Penghargaan dan Sebuah Keputusan34 Bab 34 Kepulangan Ayahnya35 Bab 35 Berhadapan Langsung dengan Masa Lalu36 Bab 36 Kehamilan Baru37 Bab 37 Seorang Pria Baru38 Bab 38 Gabriel Menulis Buku Kedua39 Bab 39 Hari Penghakiman40 Bab 40 Amelia dan Gaun Merah41 Bab 41 Luciano di Antara Penonton42 Bab 42 Isabelita Jatuh Cinta43 Bab 43 Martina dalam Kenangan44 Bab 44 Edisi kedua telah diterbitkan45 Bab 45 Ketika Luna Terlahir Kembali46 Bab 46 Luna de la Vega Lahir (Kilasan Balik)47 Bab 47 Sesuatu sedang terjadi pada Gabriel48 Bab 48 Luciano Menghilang49 Bab 49 Luciano Jatuh Sakit Jauh dari Rumah50 Bab 50 Kebenaran belum terungkap