TANDA MERAH DIBAJU SUAMIKU
ari ini?" Aku menelepon Sarah-sahaba
a apa emangnya, tumben amat
obrolin sama kamu. Huhuhu," jawabku sambil
etemu ditemoat biasa ya. Aku jalan sekarang,"
kus mengendarai mobil agar tidak terjadi apa
tukar pikiran sejak sekolah dulu. Aku hanya bisa menangis tanpa henti disana, hing
ehingga menghadap kebelakang, ternyata itu adalah Wid
" Widya berjalan dan duduk disebelah
akangku, Wid. Huhuhu," a
Widya terlihat terke
ah berani merebut suamiku." Aku menangis, lalu aku melihat kewajah Widya, aku lihat dia se
enalnya?" Sont
idya dengan terbat
pa yang harus aku lakukan?" Kupelu
kan membantumu. Aku
n ucapanmu, Wid?"
kamu pulang istirahat." Widya menggen
a lagi" Aku kembali memeluk Widya, la
." Kudengar Wid
edang, aku tidak mau celaka, sebelum a