icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

My Sunshine Celebrity

Bab 5 Kesibukan Sang Aktor

Jumlah Kata:1236    |    Dirilis Pada: 16/11/2021

untuknya bersiap berangkat syuting. Julian mengucek matanya yang masih mengantuk itu, ia

an tidur di apartemennya sendiri. Akan tetapi, hal ini sebenarnya sudah sering terjadi di antara mereka. Namun Julian tampaknya tidak bi

ar di meja dapur. "Mau kopi?" Julian menggeleng. Ia berlalu ke kamar mandi dan bersiap untuk berangkat syuting. Semua keperluannya sud

adu akting, tetapi begitu banyak permintaan fans yang ingin melihatnya menunjukkan kemampuan akting. Maka tid

menit menuju ke sana. Julian mengenakan topi beany kesayangannya sebelum ia didandani sebagai karakter pria tampan berhati dingin. Kepr

s, kemeja, bahkan terkadang berjenis semi tuxedo sehingga terlihat mewah. Padahal, jika di dunia nyata Julian lebih sen

gaja memulai syutingnya di waktu petang karena menyesuaikan latar waktu dalam na

juga kepadanya. Julian tidak bisa menolak jika itu tawaran dar

aruan itu ramai dikunjungi para staf produksi. Bahkan beberapa artis pendukung telah masuk ke ruang make-up untuk dirias, ada juga

g tadinya layu dan jatuh menutupi wajah depannya kini dirapikan. Rambutnya yang lurus itu disibakkan ke kanan sehingga pesonanya sebagai seor

n yang mengenal akrab lawan mainnya ini

cantik sekal

u sudah baca skrip yan

i sedang k

enjinjit dan mencium pipi kirinya secara tiba-tiba di hadapan publik. "Nanti aku melakukan ini, lho sesuai naskah baru. Jangan canggung," ungkapnya dengan tatapan nakal. Jantung Julian yang sempat

ai percuma oleh Julian. Carlo mengatakan jika usia yang tepat untuk seo

a itu demi kariernya. Bahkan di setiap Julian melihat akun-akun penggemar, ia tidak mendapatkan restu untuk mengen

berteriak melalui pengeras suaranya agar para aktor dan tim

erbaring di atas sofa menantikan balasan dari seseorang. Ketika ponselnya berbunyi, karakter Alvin tam

as dengan hasilnya dan menyuruh Rachel yang memerankan karakter Lina masuk ke dalam satu frame serta bersiap untuk adegan selanjutnya.

arena perekonomian karakter Lina bukan dari keluarga kaya seperti karakter Alvin. Bahkan untuk mencapai pada hu

n. Keduanya menunjukkan mimik wajah sepasang kekasih yang saling rindu karena lama

i Lina dan Alvin, tetapi sebagai Julian dan Rachel. Adegan demi adegan mereka lakukan seolah tidak sedang berakting. Kedua karakter yang kini memilik

enempel di pipi kirinya. Jarak antara wajah dengan bibir Rachel terlalu dekat dengannya. Tetapi ia

ma," katanya seakan benar-benar tahu apa isi kepala Julian. Julia

edang duduk sambil memejamkan mata sebentar. Mungkin Rachel juga menginginkan hal yang sama. Bagi Rachel itu hal yang mudah, tetapi tidak untuk Julian. I

radara serta kru-kru yang telah bekerja hampir 18 jam lebih. "Aku harus ke sutradaramu sebe

wa rasa pegal yang sangat terasa. Julian berniat akan pijat di la

achel berusaha menciumnya dengan ganas. Julian tidak bisa menolaknya sehingga bibir mereka bertemu. Tetapi tiba-tiba ia menarik diri dari Rachel yang melingkari

angkan diri. Bagaimana dia sangat bodoh? Di pikirannya saa

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka