JANJI DI BAWAH BINTANG
pas. Langit cerah, dihiasi ribuan bintang yang berkilauan seperti permata. Di t
, menikmati malam penuh bintang yang jarang ia temui di kota. Aluna, yang baru selesai mengamb
si... boleh d
g perempuan berwajah lembut dengan senyum yang menenangkan. D
an. Malam in
t indah. Langitnya penuh bintang. Sepertinya kit
ebih dekat dengan bintang-bintang. Seakan-akan, kalau
ikirmu. Kalau begitu, mungkin kita bisa
ap bintang sudah punya tujuannya sendiri. Mereka ada di sa
keheningan itu memberi rasa tenang, seolah mereka bisa saling memahami tanpa banyak kat
ng-ngomong,
enyum) "Alun
nang bertemu de
na bercerita tentang mimpinya menjadi seorang penulis, ingin menuliskan cerita-cerita yang menyentuh hati banyak orang. Sementa
kenapa kita melihat bintang dari jauh? Kenapa t
ka selalu ada di atas, memberi kita alasan untuk melihat
iki pandangan hidup yang sama. "Aku berharap bisa me
awah sinar bintang yang cemerlang, tan
kalau kita buat jan
n kepala, penasa
menatap bintang-bintang ini. Kita mungkin akan terpisah, tapi langi
ata-kata Raka. Ia mengulurkan j
i kita berjanji di bawa
na namun berarti. Mereka berdua tersenyum, tanpa menyadari bahwa janji yang me
gah dinginnya udara pegunungan, mereka berdua duduk bersama,
ni, Raka. Aku rasa, ini adalah mal
Aluna. Mungkin bintang-bintang benar-be
ngit, berbisik pelan, "Aku berharap
apan penuh keyakinan. "Aku j
mengukir kenangan yang akan terus
agiaan. Tak jauh dari tempat mereka duduk, api unggun mulai mengecil, tetapi langit di atas masih penuh de
mu pernah jatuh
anyaan Raka yang tiba-tiba. Ia terdiam se
kekaguman sesaat. Perasaan itu tak pernah bertahan lama." (terse
juga merasa begitu. Pernah kagum pada seseoran
enapa bis
an pandangan ke langit seolah menca
atau suka. Kita mencari sesuatu yang bisa membuat kita merasa l
mereka memiliki cara pandang yang sama, bahkan mungkin hati mereka pun sama-sama sedang me
itu... seperti apa cint
enyum pelan sebelum menjawab, s
ada dan terlihat, setia memberi cahaya di tengah gelap. Tidak perlu
erti malam ini, ya? Seperti bintan
nanti kita harus berpisah, ingatlah malam ini. Ingat bahwa d
a merasa takut jika ini hanya sementara. Namun, bagian lain dari dirinya merasa bah
at malam ini, Raka. Dan
ngan biasa. Di hati mereka, seolah-olah ada janji ya
ka mulai memanggil-manggil, tanda acara akan berak
a! Ayo, besok kita
kedinginan di luar! Sini,
. Namun, sebelum mereka berpisah, Raka mengel
mor teleponku. Kalau kamu kangen, kita bisa ber
wa kertas kecil ini, dan janji yang mereka buat malam ini,
a. Aku juga akan tetap me
di dalam tenda mereka, baik Raka maupun Aluna tak bisa langsung tidur. Hati mereka dipenuhi
tang-bintang yang mereka janjikan sebagai saksi perasaan mereka. Malam ini mungkin akan menjadi awa
ambu