Gairah Om tampan
i berada di hadapan Rena, wanita itu tertegun cukup lama
di dalam sana?
ternyata begitu dekat, ketampanan Julio
begitu memujanya'ucap Rena dalam
rnya menjentikkan jarinya tepat di depan wajah g
Rena yang baru saja
bibir Julio, Karena kin
mobil?,"lagi Julio mengul
ti
udian wanita itu mengambil tas dan kope
ih koper yang berada di tangan Rena. Membuat wanita itu terk
lantai itu hanya ada satu apartemen yakni milik Juli
a sehingga pintu apartemen itu langsung terbuk
akan tinggal di
ni, sebelum kamu bisa mendapatkan tem
a ditempatkan di sebuah apartemen yang uku
alu besar untuk tempat tinggal
gal sendiri?,"ucap pria itu
inggal di sini bersama
yang berani tinggal di tempat ini
dnya tuan
pun tidak setiap hari, jadi kamu ti
ta itu memindai sekeliling apa
sung menarik tangan Rena, m
tanya Rena sambil terus me
jukkan kamarmu,
gikuti langkah Julio yang
rwarna putih berada
udian membuka pintu itu m
ggunakannya seperti di ruma
kamar di hadapannya itu san
i hadapannya, kemudian di sana juga terlihat perabot ya
aku?,"tanya Rena yang merasa ragu ji
njukkan satu kamar lagi, yang ini pasti kamu
tu membawa Rena ke sebuah kamar yang bahkan lebih besar dari ya
pa tidak ada kamar yang lebih kecil
tapi di sini semua kamar sama, dan ini yang paling besar. Su
kamar ini lalu Tuan
pria itu menatap satu pintu kamar yan
ucapnya sambil menunjuk ke sebua
memutuskan untuk menginap di sana. Lagi pula pria
anya, dia hendak membersihkan apartemen saat
"tanya pria itu
mbawa sapu dan perala
pula tidak mungkin juga kan aku ting
awa, namun pria
at berdehem untuk menutupi rasa kem
idak yakin jika kamu bisa membersihkannya seperti mereka. Lagi pula ini sa
g, dan ternyata hal itu diikuti oleh Rena, mem
ya benar-benar membersihkan apartemen sebesar itu,
n membersihkan aparte
an nafas sebelum
mereka akan datang saat siang hari, kemudian
pada kuliahmu, Jangan pi
ka terdiam, wanita itu peringatan tentang b
ba Rena terdiam, aku lagi raut waja
anmu?,"tanya Julio khawatir, pria itu takut
memikirkan untuk mencari pekerjaan, ag
konten-kontenmu itu?,"tanya Julio, seperti itu tering
ari ku, bahkan untuk membayar rumah kontrakan pun
sihan, pria itu berpikir akan mem
u akan carikan pekerjaan untukmu,
wanita itu melepaskan alat-alat pembersih yang tadi berada d
terutama jika Tuhan akan memberikan aku pekerja
Rena, namun tiba-tiba wanita itu segera melepaskan dekapannya dan m
a maaf, aku tidak bermaksud lan
salah tingkah, dia memilih kembali masuk ke
dia juga akan bersiap per
enyentuh jantungnya yang saat ini berdebar san
k pernah berdebar cepat ini saat sedang bers
ma, Julio pun segera masuk dalam kam
ngan gadis itu,bisa bisa Aku terkena penyakit