icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
TITIK PENGKHIANATAN

TITIK PENGKHIANATAN

Penulis: dete
icon

Bab 1 Bayang-Bayang Kecurigaan

Jumlah Kata:1623    |    Dirilis Pada: 28/10/2024

jam dinding menambah kesunyian malam itu. Dia melirik ke arah jam-sudah hampir tengah malam. Dika, suaminya, belum juga p

suaranya nyaris tak terdengar. Dia menga

kamu d

api tak ada balasan. Rina merasa gelisah. Dalam hatinya, benih kecurigaan mulai tumbuh. "Dia pasti sed

ika melangkah masuk. Dia terlihat lelah, denga

umpuk," katanya sambil men

dipenuhi pertanyaan. "Kamu pulang lebih laru

at tertekan. "Hanya tugas tambaha

ni sudah terjadi berulang kali, Dika. A

na, kamu tahu aku mencintaimu. Kenapa k

anya ingin kejujuran. Jika ada sesuatu yang k

Aku tidak menyembunyikan apa-apa.

pulang larut malam seperti ini? Apakah ada orang lai

g dan frustrasi. "Rina, cukup!

tidak mau seperti ini, Dika. Aku butuh kejelasan. Jika kamu ter

berusaha menenangkan dirinya. "Baiklah, aku akan lebih terbuk

a. "Aku hanya ingin kita kembali s

ggamnya erat. "Kita akan cari

. Dia tidak tahu apakah janji itu bisa mengembali

ta Dika. Dia berusaha meyakinkan dirinya bahwa suaminya masih

terang, seolah-olah mereka menantikan ja

on. Dia bisa mendengar desah napasnya yang dalam dan nada suara yang berbeda dari bia

a dengan seseorang yang suaranya tak dapat dikenali. Ketika Rina mencoba memejamkan mata, piki

Dika yang tergeletak di atas meja. Tanpa berpikir panjang, dia ba

sofa, matanya tertuju pada layar ponsel. Rina merasakan ke

elesai," Dika berbisik,

masuk. "Siapa yang kamu ajak bicara?" tanyany

na dengan tatapan serius. "Hanya teman ke

idak puas. "Kenapa kamu tidak bisa bicar

a, aku tidak sedang melakukan apa-apa yang salah! Me

"Karena aku merasa terasing, Dika. Kita seharusnya s

k bermaksud menjauhkan diri. Ini hanya pekerjaan, s

hanya kata-kata?" Rina menantan

. "Aku tidak ingin kita berdebat lagi. Mari kita bicarak

mata Dika. "Tapi bagaimana jika semua ini hanya permaina

ah segalanya bagiku. Tidak ada orang lain. Jika aku benar-benar menci

anya. Dalam hatinya, dia berharap bisa percaya. "Ta

segala ketakutan. "Kita akan mencari jalan keluar. Aku berjanji a

nginnya keraguan. "Apakah kita masih bisa kembal

rasakan ketidakpastian dalam jawaban

an dan perasaan mereka mengalir. Namun, di dalam hati Rina, bayang-bayang

saha untuk mempercayai Dika, tetapi semakin dia mencoba, semakin banyak pertanyaan yang muncul di benaknya. Set

getar. Dia melihat nama yang tidak dikenalnya muncul di layar. Rasa ingin tahunya m

aranya sed

tetapi tidak bisa dia ingat dari mana. "Ini Gi

ma itu. "Oh, halo. Tidak, tidak me

ni, dan mungkin dia tidak memberitahumu semua detail proyeknya. Tapi aku rasa di

erasa sedikit bingung." Rina berusaha t

butuh berbicara, aku ada di sini. Dika sangat menghargai kamu," Gita me

ntuk berhati-hati. Dia menutup telepon dan berusaha menenangkan dir

an dengan makanan yang telah disiapkannya. Dika tampak

r lagi," katanya sam

ina mengawali percaka

nya langsung berubah. "O

ras dan tidak ingin aku khawatir,"

. Aku hanya ingin fokus pada pekerjaanku," Dika berkata,

Kenapa kamu tidak bisa memberi tahu aku lebih ba

sudah menjelaskan semua ini. Pekerjaanku tidak mudah. Jika aku memb

! Kita sudah menikah, seharusnya kita saling berba

ukanlah tentang kita. Ini tentang pekerjaanku dan

u? Atau ada yang lain?" tanya R

na, tolong. Jangan terus mengulang pertanyaan yang sama

kejelasan, Dika. Jika ada yang tidak beres, kata

. "Aku tidak tahu harus bilang apa. Kadang-kadang aku merasa tert

ingin mengerti, Dika. Jika kita terus bersembunyi di

uh dengan kelelahan. "Mungkin kita perlu mencari

a? Apakah itu berarti kita

ingin bertahan, kita harus beran

nya kita sudah gagal, kan? Apakah kita sud

dak, kita tidak gagal. Kita hanya perlu mengakui bah

, rasa sakit dan keraguan itu sulit dihilangkan. "Aku tidak ingin kehila

tu. Mari kita hadapi bersama. Kita bisa me

u mereka sedang berada di persimpangan yang penting, dan keputusan yang mereka buat selanjutnya akan menentukan masa depan

nggantung: Apakah mereka cukup kuat untuk

ambu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka