icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

HATI YANG TERSESAT

Bab 2 Kenangan Indah

Jumlah Kata:1313    |    Dirilis Pada: 28/10/2024

a bangun dan melihat sekeliling, hatinya kembali terasa berat. Di meja samping tempat tidur, sebuah foto berbingkai menangkap per

aat mereka menjelajahi pantai, tertawa, dan berjanji untuk selalu saling mencintai.

di mana Daniel sedang sarapan. Suaminya terlihat se

Clara, berusaha menyembunyi

u hari ini?" tanya Daniel, tanpa m

an melihat beberapa novel baru," jaw

na. Ingat, kita akan pergi ke restoran baru ma

bali melayang kepada Rian. "Ya, tentu s

merasakan ada yang tidak beres. Dia merasa seolah dunia di sekelil

gin menikmati udara segar dan mengusir pikiran-pikiran yang mengganggu.

shb

di pantai. "Ayo, Clara! Kita tidak bisa melewatkan mom

tidak bisa menahan tawa. Mereka berlari ke dalam ombak

u di sisiku," kata Daniel dengan serius,

ersamamu," jawab Clara, merasakan keb

ke ken

g di hidupnya. Kenangan-kenangan bahagia bersamanya se

ya sendiri. Dia duduk di bangku taman, merenungkan peras

unannya. Clara menoleh dan melihat Lila mendekat.

nya, meskipun hatinya

ersantai dan berbicara lebih banyak tentang Rian, atau apa pu

utuh teman untuk berbagi.

brol. "Jadi, bagaimana rasanya setelah pert

i ada sesuatu yang membuatku merasa hidup lagi, tet

asakan ketertarikan. Itu hal yang wajar. Kau hanya perlu memikirkan a

ma. Tapi saat bertemu Rian, ada semacam getaran yang tidak bisa ak

, jangan tutup matamu pada hal yang mungkin bisa memberikan

erasa ingin menjauh dari semua ini, tetapi saat bersamanya

tidak salah. Ini mungkin hanya fase, tetapi kau harus mengambil k

da dua dunia yang saling berlawanan-satu yang penuh dengan kenang

indah bersamanya dan Daniel mulai tertutupi oleh bayangan baru yang mu

untuk makan malam, aroma masakan yang menggugah selera memenuhi udara. Namun, hati Cl

ata Daniel, tersenyum sambil mengaduk panci di atas ko

l mengangkat tasnya dan meletakkannya di meja. Ia berusaha ter

antusias, tetapi Clara hanya bisa tersenyum sambil mengangguk, tidak mampu sepenuhnya terlibat dalam c

Daniel tiba-tiba, mematikan telev

apa. Hanya sedikit lelah," jawabny

sanya. Apakah ada yang ingin kau bicarakan?" Dan

uh waktu untuk merenung," Clar

u butuh seseorang untuk diajak bicara," Dani

akan rasa bersalah semakin menyelimuti hatinya. "Aku harus juj

"Daniel, aku senang kita memiliki waktu ini b

rayakan banyak kebahagiaan. Aku tidak bisa membay

us menghantuinya. Ia teringat momen ketika Rian tersenyum padanya, menatapnya seo

a Daniel meme

terbangun dar

el tersenyum, tetapi Clara me

ra menjawab, menga

au pikirkan? Aku ingin memban

nya. "Daniel, aku... aku merasa terkoyak. K

biarkan pikiran negatif mengganggu kita. Kita adalah tim, da

gungnya tetap ada. "Tapi... terkadang aku merasa ada yang kurang, Daniel.

akah ini tentang kita? Apakah ada sesu

ahu bahwa tidak bisa mengabaikan perasaannya terhadap R

membicarakannya. Aku ingin memastikan kita tetap terh

rlu waktu," Clara menjawab, merasa tert

g melawan keraguan. Dia tahu, dengan setiap detik yang berlalu, keputusan yang harus diambil semakin mendekat.

mua yang telah terjadi. "Apakah aku benar-benar siap untuk menghadapi semua ini?" tanya dirinya.

pi hati sendiri. Dia tahu, tak peduli seberapa indahnya masa lalu, masa depan adalah tantanga

ambu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka