Lala memegang pipinya yang bengkak dan memelototi wanita di depannya. Untuk sesaat, Lala benar-benar ingin menerkam dan mencekiknya.

"Nona Jelita, saya tidak bermaksud begitu." Mata dari Mutiara bersinar dengan cahaya merah aneh, yang membuat Jelita ketakutan dan mundur selangkah. Terpesona, Jelita memperhatikan bahwa cahaya merah di mata Mutiara hilang setelah sedetik.

Pada saat ini, tokoh utama Janardi Sahid, yang diperankan oleh Yosep, datang menghampiri. Dengan mengenakan gaun panjang putih, ia memiliki riam rambut hitam yang dihiasi jepit rambut giok sederhana. Dengan wajah dingin ia menanyakan apa yang sedang terjadi. Jelita segera menarik lengan baju Janardi, sambil mengeluh dengan menyedihkan.

Jelita mengeluh bahwa Mutiara sengaja menjatuhkan balsam yang direbusnya selama satu hari dan satu malam. Dan Jelita bermaksud memberikan hadiah berharga ini kepada Janardi.